Gar yang terkenal sangat heroik menyelamatkan Dragon dalam situasi tersebut, dan Dragon merasa berhutang budi padanya.
Sekarang, saat dia tahu bahwa Gar sedang dalam bahaya, Dragon merasa sudah waktunya untuk melunasi hutang budi tersebut.
Dragon merasa masih ada waktu untuk pergi ke Pulau Beehive sebelum dia harus benar-benar fokus berperang melawan Pemerintah Dunia.
Pasukan Revolusi sepertinya memiliki anggota-anggota kuat yang masih misterius, jadi Dragon bisa mengandalkan mereka untuk mengawasi keadaan sementara waktu.
Dragon dan sebagian pasukan akan pergi ke Pulau Beehive, dan di sana kita mungkin akan melihat kekuatan apa yang dimiliki oleh Dragon.
Dari beberapa kali kemunculan Dragon, selalu terjadi badai dan angin besar. Ini bisa menjadi petunjuk tentang kekuatan Dragon yang berkaitan dengan angin dan cuaca.
Ada tiga kemungkinan yang paling besar, yaitu Logia Angin, Paramecia Cuaca, atau bahkan Mythical Zoan.
Jika dia memiliki Mythical Zoan, dia mungkin bisa mengendalikan angin dan cuaca, kekuatan yang sangat menarik dan berpotensi luar biasa.
Beberapa chapter yang lalu, kita melihat kapal Bajak Laut Kurohige mendekati Pulau Aceh.
Di kapal tersebut pasti ada antara Levite atau Katarina Devo. Saat ini, La Vito mungkin masih mengawasi keadaan.
Dia tidak akan gegabah, mengingat ada banyak pasukan Angkatan Laut yang mengepung pulau tersebut.
Secara kebetulan, La Vito mungkin akan melihat Gorosei satu. Ketika dia turun dari kapal, dia akan melaporkan kepada Kurohige bahwa salah satu Gorosei berada di Pulau Xhae.
Kurohige yang mendengar kabar ini akan tertarik untuk pergi ke Pulau Beehive. Ada dua kemungkinan mengapa Kurohige sangat tertarik.
Pertama, dia mungkin tahu bahwa para Gorosei memiliki Buah Iblis yang menarik bagi Kurohige, yang dikenal suka meneliti sejarah.
Kurohige mungkin memiliki informasi tentang kekuatan Gorosei.
Kedua, Kurohige mungkin tidak tahu apa-apa tentang kekuatan Gorosei, tetapi dia tertarik datang ke Pulau Beehive untuk menculik Gorosei.
Kurohige pernah menyatakan niatnya untuk menjadikan Pulau Beehive sebagai kerajaan yang diakui oleh Pemerintah Dunia.