Dan solusi menurtnya hanya ada 1, yakni melakukan perawatan mulai dari sekarang.
Untuk perempuan yang sudah memasuki usia 30 tahun, terdapat 4 hal penting yang mesti dilakukan.
Pertama, menggunakan basic skincare yang tepat untuk wajah. Sebab kesalahan penggunaan skin care juga akan berdampak tidak baik bagi kulit wajah kamu.
Rutin pakai sun screen, memilih jenis facial wash yang tepat, dan rutin menggunakan cream malam.
Kedua, have a good life style, yakni menjadi orang yang rutin untuk mengatur pola makan yang sehat dan kemudian berolah raga, serta memiliki waktu istirahat yang cukup.
Kamu juga bisa mempertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen yang dapat membantu untuk meningkatkan kesehatan kulitmu.
Contohnya, mengonsumsi vit C, glutation, atau pun suplemen-suplemen lainnya yang pada kandungannya terdapat kandungan asam amino.
Namun, untuk asupan collagen tidak direkomendasi oleh dr. RositaMegawati.
Ketiga, lakukan treatmen yang bekerja untuk merangsang produksi collagen.
Permasalah kulit pada usia 30 tahun terjadi pada dermis, yakni pada bagian dermis tersebut collagennya sudah mulai mengalami penurunan, begitu juga dengan ke-elastisan kulitnya.
Maka dari itu kulit menjadi lebih tipis, gampang muncul flek hitam, gampang kusam, dan juga mudah muncul kerutan.
Makanya, sangat perlu untuk melakukan treatmen pada bagian dermis agar dapat merangsang kembali produksi collagennya, contohnya RF, hifu, laser, skin booster, atau pun salmon DNA.
Dari banyaknya pilihan treatmen, setiap klinik kecantikan mempunyai levelnya untuk bisa mereka menentukan pilihan treatmen mana yang lebih efektif dalam merangsang collagen dari wajah kamu.
Keempat, botox. Apalagi untuk yang berusia 30-an ke atas maka bisa dibilang bahwa botox ini sudah menjadi kebutuhan primer.
Hal itu disebabkan karena botox bisa menyebabkan kerutan dinamis atau kerutan statis.