Salah satunya shalat tarawih yang menjadi ciri khas bulan suci Ramadhan.
Lantas, apa jawaban Ustadz Abdul Somad tetang gerakan shalat tarawih super cepat?
Ustadz Abdul Somad menjelaskan, shalat tarawih dengan gerakan cepat sah jika bacaannya jelas.
"Selama makhorijul hurufnya, madnya, idghamnya, ikhfanya, qalqalahnya tak salah, maka membaca Fatihah satu nafas sah," kata Ustadz Abdul Somad menjelaskan.
Meski demikian, bacaan surah dengan satu napas bisa dianggap sah asalkan berhenti di setiap ayat.
"Kalau menurut sunnah, maka berhenti setiap ayat," ujar Ustadz Abdul Somad.
Jika setiap ayat dalam satu surah dibaca menyambung maka itu disebut washal jelas Ustadz Abdul Somad.
Sementara lanjut Ustadz Abdul Somad, jika dibaca pisah maka itu disebut waqaf.
Lebih lanjut, Ustadz Abdul Somad menyarankan agar saat shalat termasuk tarawih, harus menerapkan tuma'ninah.
Demikian penjelasan Ustadz Abdul Somad tetang sah atau tidak shalat tarawih di bulan Ramadhan dengan gerakan super cepat.***