khazanah

Ramadhan 2023: Ini Cara I'tikaf, Niat, Waktu, Syarat, Pengertian Dan Keutamaan

Sabtu, 18 Maret 2023 | 13:58 WIB
Ilustrasi I'tikaf di bulan Ramadhan (ayojakarta.com)

مَا خُيِّرَ رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – بَيْنَ أَمْرَيْنِ قَطُّ إِلاَّ أَخَذَ أَيْسَرَهُمَا ، مَا لَمْ يَكُنْ إِثْمًا ، فَإِنْ كَانَ إِثْمًا كَانَ أَبْعَدَ النَّاسِ مِنْهُ

Tidaklah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dihadapkan pada dua pilihan melainkan beliau akan memilih paling ringan di antara keduanya, selama itu tidak berdosa. Jika itu berdosa, maka beliau adalah manusia yang paling menjauh darinya. (HR. Bukhari)

Syarat Dan Rukun

Untuk sahnya i’tikaf disyaratkan hal-hal sebagai berikut :

1. Islam. I’tikaf tidak sah jika dilakukan oleh orang kafir.

2. Berakal sehat atau tamyiz. I’tikaf orang gila hukumnya tidak sah. Itikaf anak kecil yang belum mumayyiz juga tidak sah.

3. Bertempat di masjid. Tidak sah itikaf di rumah. Kecuali menurut mazhab Hanafi yang membolehkan wanita beri’tikaf di mushala rumahnya.

4. Suci dari hadats besar. I’tikaf orang yang sedang junub, haid atau nifas tidak sah. Bahkan mereka dilarang berada di dalam masjid.

5. Izin suami bagi istri. Menurut mazhab Hanafi, Syafii dan Hambali, seorang istri tidak sah beri’tikaf tanpa izin dari suaminya.

Rukun i’tikaf hanya ada dua. Yakni niat itikaf dan tinggal (berdiam diri) di masjid.

Jika tidak berniat beri’tikaf, maka meskipun ia berada di masjid, keberadaannya bukanlah i’tikaf. Demikian pula sebaliknya. Seseorang yang berniat beri’tikaf tapi ia tidak berada di masjid, maka itu bukan i’tikaf.

Ibnu Jazi Al Maliki mengatakan, seseorang yang sedang beri’tikaf harus menyibukkan diri dengan ibadah sebisa mungkin, siang dan malam. Berupa sholat, dzikir, tilawah dan ibadah-ibadah lainnya.

Agar Mendapat Pahala I’tikaf di Rumah

Agar mendapat pahala i’tikaf di rumah, berikut ini hal yang harus diperhatikan :

1. Memasang niat i’tikaf sebagaimana tahun-tahun sebelumnya

Halaman:

Tags

Terkini