khazanah

Materi Kultum Singkat Tentang Melatih Anak Berpuasa di Bulan Ramadhan, Cocok Dibawakan Sebelum Tarawih

Kamis, 23 Maret 2023 | 12:29 WIB
Kultum Ramadhan 2023: Melatih anak berpuasa (Istimewa )

“Wahai anakku, sebutlah nama Allah , makanlah dengan tangan kanan, dan makanlah yang dekat terlebih dahulu (HR Muslim).

Hadits diatas menunjukkan bagaimana urgensinya memulai mengenalkan kebaikan sejak kecil.

Jamaah sholat tarawih yang dirahmati Allah subhanahu wa ta’ala.

Lalu bagaimanakah cara kita untuk mengenalkan dan melatih anak-anak kita berpuasa?

Setidaknya ada lima hal yang perlu kita cermati dalam masalah ini. Semoga kita bisa menjalankannya dengan baik dan istiqomah.

Pertama : Memberikan pemahaman ringan seputar Puasa dan Urgensinya

Sungguh anak kecil usia tujuh tahun bahkan kurang, pada saat ini telah mampu dengan mudah untuk diajak dialog. Semakin ia mengetahui alasan dan pentingnya berpuasa, maka akan semakin mudah melatihnya berpuasa.

Anak-anak kita pun akan menjalankannya dengan lebih ringan saat meyakini apa yang dilakukannya berpahala.

Saya jadi ingat lirik lagu Bimbo seputar anak-anak dan puasa, tentu kita semua masih mengingatnya dengan baik setiap Ramadhan hadir. “Ada anak bertanya pada bapaknya, buat apa berlapar-lapar puasa?“. Dijawab oleh sang ayah : “lapar mengajarkan rendah diri selalu“. Demikian seterusnya, kita bisa membahasakan urgensi puasa dalam ungkapan yang menggugah anak-anak kita dalam
berpuasa.

Kedua : Memberikan Motivasi

Motivasi disini memang sangat unik jika terkait dengan anak-anak. Kebiasaan yang berlaku di sekitar kita adalah memberikan hadiah kepada mereka yang bisa menuntaskan puasanya dengan sempurnya.

Maka jumlah hadiah disesuaikan dengan jumlah hari mereka berpuasa.

Kebiasaan ini tidak sepenuhnya salah, namun motivasi disini tidak harus berupa barang dan materi yang itu-itu saja. Mungkin saja kita bisa arahkan ke hadiah yang lebih baik dari itu semua, misalnya diberikan uang untuk bersedekah, uang untuk membeli buku, uang untuk infaq palestina.

Jadi pada satu sisi kita memotivasi, sisi yang lain juga mengarahkan kemana sebaiknya hadiah tersebut digunakan. Ini hanya sekedar contoh ringan, saya yakin bapak dan ibu sekalian lebih tahu hadiah yang terbaik buat anak-anaknya.

Ketiga : Persiapan Puasa yang Matang

Halaman:

Tags

Terkini