Kenapa orang yang taat sholat, puasa sunah dan wajib, rajin sedekah, zakat, dan ngaji, hidupnya penuh dengan kesakitan dan penderitaan.
Mengapa peminum Khamr (alkohol), seorang pezina, koruptor, penipu dan pembohong malah hidupnya tenang.
Orang yang perutnya kenyang, kenapa tak ada kesusahan yang ia rasakan?
Maka sesungguhnya kata Ustadz Abdul Somad, mereka itu sedang di-azab Allah SWT.
Yaitu azab yang lebih mengerikan daripada penyakit, azab berbalut nikmat.
"Istidraj namanya," tegas UAS dalam ceramahnya.
Bukankah Nabi-mu pernah berkata kata Ustadz Abdul Somad, Allah SWT memberikan nikmat kepada orang-orang dzolim.
Itu adalah perkataan dari Nabi Muhammad SAW, Nabi yang berkata demikian jelas UAS.
Orang dzolim itu diulur dengan nikmat, ketika Allah SWT meng-azab mereka tak sedikit pun ada lagi kesempatan mereka masuk ke dalam surga Allah.
Baca Juga: 1001 Penyakit Sembuh Jika Rutin Baca Surat Ini! Simak Pembahasan dan Tata Cara Amalannya di Sini
Karena kenikmatan sudah habis kata UAS, semua mereka habiskan di dunia.
Sebaliknya ada orang yang di dunia penuh dengan penderitaan, sampai dia berjalan di atas muka bumi, tak ada dosa-nya walaupun setetes.
Walau pun seujung kuku, walau pun seujung rambut, walaupun sebesar tapak kaki semut yang hitam, di atas batu yang gelap, di tengah malam yang gelap, sudah dihapuskan Allah SWT.
Mari kita berfikir bukan dengan cara pandang kita, tapi berfikir menurut cara pandang Allah SWT.