Jika keluarkan sedekah bagi yang membutuhkan maka Allah akan lipatgandakan rezeki orang yang melakukannya.
Apalagi sedekah ini dilakukan dengan ikhlas dan hanya mengharap ridha Allah semata bukan pujian orang lain.
Akan tetapi ada waktu yang dilarang untuk sedekah ini meskipun dalam jumlah yang banyak.
Buya Yahya mengatakan bahwa sedekah di waktu ini tidak diterima Allah bahkan haram dan dosa.
Menurut Buya Yahya, ada waktu yang penting untuk diperhatikan saat sedekah.
Haram dan dosa bahkan tidak diterima Allah sedekah di waktu ini.
Waktu yang dimaksud Buya Yahya dilarang untuk sedekah adalah ketika seseorang masih terlilit hutang.
Jika seseorang masih terlilit hutang atau yang sudah jatuh tempo pelunasannya, maka dilarang baginya untuk bersedekah.
"Jika hutangmu itu sudah jatuh tempo, harus kau bayar saat itu maka saat itu juga anda tidak boleh bersedekah," tegas Buya Yahya.
Keluarkan sedekah tidak akan diterima Allah, haram dan dosa jika di waktu hutang seseorang jatuh tempo.
"Kalau anda bersedekah jatuhnya haram dosa, karena hutangnya jatuh tempo," kata Buya Yahya.
Menurut Buya Yahya semua ada ilmunya dalam melakukan ibadah termasuk sedekah.
Sehingha umat Muslim harus memahaminya agar tidak salah dalam mengamalkannya.
"Anda jangan tergiur dengan kalimat 'segede apa pun hutangmu sedekahlah nanti Allah buka rezeki', rezeki apa yang dibuka, dosa yang kau buka, hutang jatuh tempo kau sedekah, bermasalah, semua ada ilmunya," kata Buya Yahya.
Itulah penjelasan Buya Yahya tentang waktu terlarang untuk sedekah karena tidak diterima Allah, haram dan dosa.***