MANADONESIA.COM — Sebelum Ramadhan 2023, 1444 H tiba, umat muslim yang memiliki hutang puasa agar segera dilunasi, kata Syekh Ali Jaber.
Menurut Syekh Ali Jaber, hutang puasa harus lunas sebelum bulan Ramadhan 2023, 1444 H tiba.
Jangan sampai kata Syekh Ali Jaber, Ramadhan 2023, 1444 H tiba, hutang puasa belum lunas, karena beban kita bertambah.
Baca Juga: Bolehkah Khitan Saat Bulan Ramadhan? Simak Penjelasan Soal Hukum Khitan Berikut!
Lantas, beban apa yang akan ditambahkan ketika kita tidak melunasi hutang puasa pada ketika Ramadhan 1444 H tiba nanti?
Dikutip Manadonesia dari kanal YouTube @Sya Islam, membahas membayar hutang puasa dari Almarhum Syekh Ali Jaber, Rabu 18 Januari 2023.
Dalam tayang Syekh Ali Jaber mengatakan, seluruh jamaah yang memiliki hutang puasa di bulan Ramadhan lalu untuk segera dilunasi.
Baca Juga: Meski Sedang Haid Wanita Wajib Maksimalkan Ibadah di Bulan Ramadhan 2023, Terutama 9 Amalan ini
“Ibu-ibu dan jamaah sekalian yang masih punya hutang, agar segera lunasi hutangnya,” ucap Syekh Ali Jaber.
Jangan sampai kata Syekh Ali Jaber, sudah dekat puasa anda punya hutang puasa 7 hari namun bulan Ramadhan 5 hari.
“Jika itu terjadi dan hutang puasa belum lunas, kamu akan kena hukuman,”jelas Syekh Ali Jaber.
Syekh ali Jaber menjelaskan, puasa yang tahun lalu harus tetap diganti, namun jika kita kena denda maka setiap hari ber fidyah.
Baca Juga: Bulan Ramadhan 2023 di Depan Mata, Mari Tingkatkan Amalan ini di 10 Hari Pertama
“Seandainya anda masih punya hutang dan masuk Ramadhan belum lunas, maka hutang sebelumnya tetap terbawa nanti,”
Hutang fidyah itu kata Syekh Ali Jaber, satu hari anda memberikan fidyah kepada satu orang miskin atau memberikan kecukupan makanan,”