Artinya : “Aku mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung.”
سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ - سُبْحَانَ اللَّه الْعَظِيم
(Subhanallah wa bihamdihi, subhanallahil adzim)
Artinya : “Maha Suci Allah dengan segala puji bagi-Nya, Maha Suci Allah yang Maha Agung.”
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
(Allahumma shalli ‘alaa sayyidinaa muhammad wa’alaa aali sayyidinaa Muhammad).
Artinya : “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad.”
Semua yang disebutkan di atas adalah dzikir yang baik, tapi ada satu kalimat yang dinilai paling afdal di antara yang lainnya.
Kalimat ini, kata UAS termasuk seafdal-afdalnya dzikir itu sendiri, yaitu :
لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ
Baca Juga: Benarkah Meninggal di Hari Jumat Bebas dari Azab Kubur? Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad
(Laa ilaha Illallah)
Artinya : “Tiada Tuhan selain Allah.”
Seperti halnya dengan memperbanyak mengucap shalawat atas Nabi Muhammad Shallallhu ‘Alaihi wa Sallam, maka ada banyak kebaikan yang akan kita peroleh.