Maka kata Ustadz Adi Hidayat jika kita tidak ingin kehilangan malam Lailatul Qadar usahakan di setiap malam Ramadhan sempatkan 15 menit untuk bangun.
Bangun yang dimaksud adalah tidur setelah shalat tarawih atau bangun sebelum sahur dan sempatkan shalat dua rakaat 10 menit dan sisanya lima menit untuk baca Al-quran.
"Jika siapa yang mengivestasikan waktu walau hanya 15 menit disetiap malam Ramadhan maka dia akan berpeluang mendapatkan malam Lailatul Qadar," kata Ustadz Adi Hidayat.
Hadistnya telah jelas dan diriwayatkan oleh Imam Muslim dan Bukhari yang mengatakan bahwa barang siapa yang berdiri shalat mengejar malam Lailatul Qadar maka Allah akan mengampuni dosanya telah lalu.
"Barangsiapa yang berdiri (menunaikan shalat) pada malam Lailatul Qadar dengan (penuh) keimanan dan pengharapan (pahala), maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni," (HR. Bukhari, no. 1910, Muslim, no. 760).***