"Namun syaitan bisa menunggangi beberapa hal yang menjadi penyebab manusia celaka," kata Ustadz Khalid Basalamah.
Dalam hadist tersebut dijelaskan bahwa, salah seorang sahabat Nabi menangkap seekor tikus, lalu tikus tersebut dibawa ke hadapan Rasulullah.
"Kemudian sahabat tersebut bertanya kepada Rasulullah bahwa tikus itu mau diapakan," ucap Ustadz Khalid Basalamah.
"Kata Nabi Shalallahu'alaihi Wa Sallam, ini binatang yang buruk kalian boleh membunuhnya," ucap Ustadz Khalid Basalamah.
Peristiwa ini membuat Rasulullah bersabda mengenai membolehkan dan disunnahkan untuk membunuh seekor tikus.
Rasulullah Shalallahu'alaihi Wa Salam bersabda, yang artinya:
"Ada lima jenis binatang yang seorang muhrim hendaknya dibunuh walaupun di tanah haram, yaitu: burung gagak, burung had'ah, kalajengking, tikus, dan anjing liar," (HR. Bukhari dan Muslim).
Bahkan saking buruknya, tikus dikategorikan sebagai binatang yang fasiq karena bisa membahayakan manusia.
Baca Juga: Ini Cara Hentikan Azab Kubur Orang Tua Yang Sudah Meninggal kata Ustadz Subhan Bawazier
Dalam salah satu hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari tersebut juga menyebutkan bahwa sajadah Rasulullah sampai terbakar karena ulah tikus.
"Saat tikus itu diletakan ke tanah, tikus tersebut menyentuh lilin dan jatuh kemudian membakar sajadah Rasulullah," kata Ustadz Khalid Basalamah.
"Maka syaitan akan menunggangi tikus-tikus ini dan membuat rumah kalian terbakar, sebagaimana sajadah ini terbakar," kata Ustadz Khalid Basalamah.
Dari penjelasan Ustadz Khalid Basalamah tersebut bahwa syaitan tidak bisa membunuh manusia secara langsung.
Syaitan akan menunggangi hal lain yang bisa mencelakakan manusia seperti yang disabdakan oleh Rasulullah Shalallahu'alaihi Wa Sallam.***