MANADONESIA.COM - Gus Baha bercerita tentang kisah dari ayahnya tentang Puasanya orang kaya lebih berat dari pada puasanya orang miskin.
Kisah ini kemudian di tanya oleh Najwa Shihab sebagai penutup dari acara tersebut, yang di hadiri juga oleh Quraish Shihab.
Pada awal kesempatan Najwa Shihab bertanya pada Gus Baha tentang memaknai doa berbuka puasa.
Baca Juga: Bulan Ramadhan Semakin Dekat, Maka Tinggalkan Dosa Paling Besar Ini, Astaghfirullah!
Dari tema tersebut yang dilansir dari laman YouTube Najwa Shihab, Sabtu 4 Februari 2023.
Gus Baha memberikan makna mengenai doa berbuka puasa, dimana beliau membacakan hadits yang biasa dipakai saat berpuasa.
Manusia itu di banggakan Allah ketika di hidup dari mengerjakan fardhu dari yang satu ke fardhu yang lainya.
Baca Juga: Quraish Shihab: Hukum Memberi Makan orang Berbuka Puasa, Walaupun Hanya Kuahnya Saja
Jadi manusia itu mengerjakan kebaikan fardhu sudah di banggakan oleh Allah, di depan malaikat, jadi berpuasa di bulan Ramadhan tentunya Allah akan bangga.
Lalu kemudian Gus Baha juga menjawab tentang kisah Puasanya orang kaya lebih berat daripada Puasanya orang miskin.
Jadi ceritanya waktu itu ayah saya pernah di datangi orang miskin, kemudian orang miskin tadi bicara.
Baca Juga: Kerjakan Amalan Doa Ini di 10 Hari Pertama Bulan Ramadhan, Pahala Kita Akan Dilipatgandakan
"Puasanya orang miskin itu berat sekali, paginya harus ke sawah cangkul pokoknya kerja terus, beda dengan Puasanya orang kaya".
"Puasa orang kaya itu dirumah enak bisa tidur tiduran nonton TV", lalu kemudian ayah Gus Baha menangapi orang miskin tadi.
"Kamu nggak pernah jadi orang kaya, puasanya orang kaya itu lebih berat, mereka paginya sudah meninggalkan makan pecel, siangnya makan soto, sore meninggalkan makan sate", jadi yang di tinggalkan banyak.