MANADONESIA.COM – Tidak disangka, tanpa disadari datangnya bulan suci Ramadhan 1444 H tinggal menghitung hari.
Sebelum menyambut datangnya Bulan puasa Ramadhan, ada baiknya kita mempersiapkan diri kita dari hal-hal yang dapat membatalkan puasa.
Menahan lapar, dahaga dan nafsu dapat membatalkan puasa, namun ada satu golongan muslimin yang puasanya tidak mendapatkan apa-apa.
Dilansir Manadonesia.com dari akun TikTok @nawir_ctr pada tanggal 10 Februari 2023, potongan ceramah Ustadz Adi Hidayat tentang puasa tapi tidak diterima Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Baca Juga: Mau Dikejar-kejar Rezeki? Ada Dalam Al Quran, Ustadz Adi Hidayat: Baru Bergerak Rizkinya Sudah Dapat
Ustadz Adi Hidayat mengatakan tentang hadits Nabi tentang orang yang melakukan satu hal ini dapat membuat puasa-nya tidak diterima oleh Allah Subhanahu Wa Ta'alla.
Lantas hal seperti apa yang mampu membuat Allah tidak menerima puasa kita ?
Simak penjelasan Ustadz Adi Hidayat tentang satu hal tersebut.
"Nabi pernah menyampaikan peringatan keras hati-hati, haditsNya bahkan hadits yang sangat luar biasa, mendekati hadits tingkat tinggi Derajatnya," ucap Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: Doa Menjelang Bulan Suci Ramadhan oleh Imam Besar Masjidil Haram, Sheikh Abdul Rahman AsSudais
"Maka siapapun orang-orang yang puasa meninggalkan makan dan minumnya tapi dia mohon maaf tidak terputus dengan kata-kata yang kotor yang jorok, perbuatan yang tercela maka Allah tidak butuh pada puasa-nya," lanjut Ustadz Adi Hidayat.
"Barang siapa yang tidak meninggalkan ucapan dan perbuatan tidak senonoh: dusta, memaki, mengumpat dan lain sebagainya. Allah sama sekali tidak butuh dia meninggalkan makan dan minum (puasa),"(HR Bukhari).
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan maksud dari hadits tersebut dengan menggunakan bahasa sehari-hari.
"saya gak butuh puasamu, buat apa kamu puasa, puasanya gak saya terima apa kamu puasa," jelas Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: Apakah Sikat Gigi Membatalkan Ibadah Puasa? Simak Penjelasan Buya Yahya