MANADONESIA.COM - Pada saat Isra Miraj, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam menunggangi sesosok makhluk yang bernama Buraq menuju Sidratul Muntaha.
Buraq tersebut di tunggangin saat Isra Miraj, ternyata diciptakan Allah Subhanahu wa ta'ala dari cahaya.
Kendaraan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam saat Isra Miraj tersebut ternyata berasal dari surga.
Dirangkum Manadonesia.com dari berbagai sumber, pada tahun kesepuluh kenabian yang bertepatan 27 Rajab tahun 620 masehi, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam diperintahkan Allah Subhanahu wa ta'ala untuk Isra Miraj.
Pada saat itu Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam menunggangi Buraq naik ke langit pertama hingga ke langit ketujuh.
Pada mulanya Buraq tersebut agak liar karena tidak ingin ditunggangi Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam.
Buraq tersebut tidak mau ditunggangi karena dia tidak mengetahui siapa yang akan menungganginya.
Lalu kemudian Malaikat Jibril dengan sigap mengedalikannya sambil berkata kepada Buraq tersebut.
"Kenapa kamu bersikap seperti ini, Demi Allah tidak ada orang paling mulia yang akan menunggangi engkau, kecuali Muhammad", Kata Jibril.
Setelah mendengar perkataan Malaikat Jibril, Buraq tersebut terdiam dan mengucurkan keringat dingin karena malu dengan perlakuannya.
Dan Sikap Buraq tersebut menjadi jinak dan penuh kasih sayang pada Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam.