MANADONESIA.COM - Berbagai tradisi unik menyambut bulan suci Ramadhan di Nusantara.
Salah satunya di Surabaya, ada tradisi Megengan untuk menyambut bulan puasa Ramadhan.
Bagi masyarakat di Surabaya tentu tidak asing lagi dengan tradisi Megengan untuk menyambut Ramadhan.
Baca Juga: Bulan Ramadhan Semakin Dekat, Maka Tinggalkan Dosa Paling Besar Ini, Astaghfirullah!
Megengan ini menjadi tradisi turun temurun di Surabaya sebagai bentuk penanda datangnya bulan Ramadhan.
Dikutip manadonesia.com dari Traveloka.com, tradisi Megengan merupakan upacara selamatan.
Megengan adalah upacara kecil-kecilan yang digelar untuk menandai akan tiba waktu bulan puasa Ramadhan.
Baca Juga: Kerjakan Amalan Doa Ini di 10 Hari Pertama Bulan Ramadhan, Pahala Kita Akan Dilipatgandakan
Warga di Surabaya akan melakukan tradisi Megengan menyambut bulan puasa Ramadhan di Masjid.
Selain Masjid, upacara selamatan Megengan di Surabaya ini pun bisa dilakukan si Musholah atau tempat berkumpul lainnya.
Saat warga Surabaya menggelar Megengan, biasanya akan disediakan beraneka makanan.
Menu yang disuguhkan di tradisi Megengan di Surabaya ini sangat beragam.
Namun warga Surabaya merasa tidak akan lengkap tradisi Megengan menyambut Ramadhan jika tidak ada kue apem.
Menurut kepercayaan masyarakat Surabaya, kue apem adalah sebuah simbol penyucian diri sebelum memasuki bulan puasa Ramadhan.