Sayangnya, pada bagian case-nya tidak terdapat lubang speaker dan mikrofon, sehingga tidak mendukung fitur bluetooth call. Namun, notifikasi panggilan tetap muncul.
Karena ini adalah versi China, kita perlu mengubah region pada aplikasi Mi Fitness dari Indonesia ke China agar dapat melakukan pairing dengan smartband Xiaomi 8 Pro.
Setelah dipasangkan, terdapat banyak pilihan watch face yang dapat dipilih dari aplikasi Mi Fitness.
Strap stainless steel terlihat sangat berkualitas dan kokoh.
Ada dua opsi untuk memasang strap, yaitu dengan menekan tombol pada strap atau dengan menggunakan quick release di bagian PIN bar.
Ukuran smartband ini lebih besar dari Samsung Galaxy V3.
Setting strap-nya cukup mudah, dan nyaman dipakai dengan panjang lingkaran 16 centimeter.
Strap stainless steel-nya tidak membuat kulit gatal meskipun berkeringat, dan magnetnya cukup aman.
Fitur Race to Wake sangat responsif, dan layar watch face-nya dapat disesuaikan.
Baca Juga: Ulasan Poco F6: Spesifikasi yang Menggoda, Bikin Enggan untuk Tidak Memilikinya
Untuk fitur-fiturnya, terdapat banyak pilihan olahraga yang didukung GPS.
Fitur olahraga lainnya termasuk fitur spo2, level stres, dan kalender bulanan.
Meskipun tidak dilengkapi dengan kompas, barometer, atau altimeter, smartband MI Band 8 Pro ini cocok untuk mereka yang peduli dengan gaya fashion.
Harga MI Band 8 Pro bervariasi tergantung tempat pembelian, namun versi resmi mungkin akan segera tersedia di Indonesia.
Demikianlah ulasan singkat tentang Xiaomi MI Band 8 Pro. ***