MANADONESIA.COM - Samsung belum lama ini merilis seri terbaru A yakni Samsung A55 tahun 2024.
Samsung A55 ini merupakan ponsel terbaru penerus dari seri sebelumnya, Samsung Galaxy A54.
Melansir dari kanal Youtube DWGadgets, intip ulasan singkat mengenai Samsung A55 setelah pemakaian 3 bulan.
Apa saja yang menjadi kelebihan dan kekurangan dari ponsel Samsung A55 ini? Simak ulasannya.
Alasan pertama membeli ponsel Samsung A55 ini adalah dari sektor software-nya. Versi yang saya gunakan adalah One UI 6.1 dengan Android 14.
Kenapa kembali ke One UI? Ini nyaman banget. Selama 3 bulan terakhir, tidak mengalami bug yang berarti. Jika ada bug, itu mungkin dari aplikasi pihak ketiga seperti Instagram atau YouTube.
Selama beberapa bulan, ada beberapa kali pembaruan perangkat lunak yang cukup signifikan. Bagi teman-teman yang suka bermain game seperti MLBB, pengaturannya sudah ultra-ultra.
PUBG juga sudah smooth. Selain itu, Samsung menjanjikan 4 tahun pembaruan perangkat lunak dan 5 tahun pembaruan patch keamanan.
Alasan kedua adalah sektor keamanannya Samsung A55. Mulai dari Samsung Galaxy A35 hingga A55, semuanya mendukung Knox Security secara default, baik dalam perangkat lunak maupun perangkat keras.
Baca Juga: Cakep Tapi Bikin Kecewa? Yamaha Grand Filano Sulit Suku Cadang dan Suspensi Keras
Jika teman-teman menyimpan data di secure folder yang didukung oleh Knox, data kalian lebih aman karena terpisah dari mainboard.
Fitur keamanan Samsung A55 lainnya seperti auto-blocker bisa meminimalisir risiko saat mengklik link phishing.
Ada juga private sharing, meski jarang digunakan. Dengan fitur keamanan ini, akan lebih aman menggunakan HP Android ini.
Alasan selanjutnya adalah dari sektor material. Samsung A55 5G menggunakan frame metal yang biasanya digunakan di HP flagship, sehingga lebih tahan lama.