Sistemnya Redmi 12C sudah terpakai 12,83 GB, dan untuk mengecek SOC-nya yang pertama memakai Helio g85 12 Nanometer yaitu dia pakai Snapdragon 686 nanometer.
Redmi C12 didukung baterai 5000 mAh, menggunakan charge 10 watt.
Perbedaannya kalau di Redmi 10C memakai charge type C, kemudian sensor untuk handphone harga Rp1 jutaan memiliki excellerometer cahaya dan proximity untuk daerah scope-nya.
Untuk skor Antutu, Redmi 12C Big Band 6 dan 3D mod, hasilnya untuk Antutunya nilai yang ada di 250.143.
Kemudian kita akan lihat hasil dari gigbens 6 nya single core-nya dinilai 49.
Sedangkan untuk multicorenya, Redmi 12C ada di angka 1.284, untuk whitenya 744 lowless skornya 723 dan stabilitynya di angka 97,2%.
Sedangkan untuk performance monitoring dari White Life stress tesnya frame rate-nya Itu di antara tiga ABS To 6fps.
Dapat disimpulkan Redmi 12C agak mirip dengan Vivo Y22, di mana mereka sama-sama memakai MediaTek helio g85.
Cuma bedanya untuk Vivo Y22 Itu harganya masih di angka Rp2 jutaan, sedangkan untuk Redmi 12C ini varian 4/128 ini harganya hanya Rp1 jutaan.
Untuk review layarnya, kualitas layar dan suara dari Redmi 12C untuk layarnya sendiri berjenis IPS LCD dengan ukuran 6,71 inch 82,6% screen to body ratio dengan resolusi HD+ Plus.
Cukup mirip dengan Redmi 10C dan penyakitnya juga sama sangat silau kalau diliat, jadi kita bisa atur untuk brightnessnya supaya mata kita tidak sakit atau kita pilih mode malam.
Untuk review suaranya, Redmi 12C audionya memakai mono speaker, keuntungannya masih stay dengan sini jack audionya.
Untuk review kamera dari Redmi 12C, HP ini ada dua kamera yakni 50 MP white dan kamera kedua yang tidak terlalu berguna yaitu 0,08 Dead.
Redmi 12C ada pilihan beberapa menu video kemudian juga ada foto, kalau kita tidak aktifkan 50 MP resolusinya bisa sampai 12 megapixel.