"Kalau Allah cinta pada seorang hamba itu, diberikan petunjuk di hati untuk mendekat," ucap Ustadz Adi Hidayat.
Petunjuk tersebut terdapat pada sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari.
Baca Juga: Apakah Bisa Anak-anak Puasa Setengah Hari di Bulan Ramadhan? Simak Penjelasan Syekh Ali Jaber
"Barang siapa yang Allah kehendaki mendapatkan seluruh kebaikan, maka Allah akan memahamkan dia tentang agama," kata Ustadz Adi Hidayat menjelaskan Hadits tersebut.
"Dekat, dekat, syukuri dulu tanda kebaikan itu," lanjut Ustadz Adi Hidayat.
Kemudian Ustadz Adi Hidayat menjawab pertanyaan terkait membayar hutang puasa Ramadhan.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan tentang pendapat ulama tentang mengganti hutang puasa.
Caranya adalah dengan meniatkan dan meng-qadha puasa Ramadhan di tahun-tahun sebelumnya.
Meng-qadha puasa juga bisa di waktu senggang di luar bulan Ramadhan.
"Seperti kata ulama, boleh kemudian meniatkan qadha yang sebelumnya di waktu senggang," kata Ustadz Adi Hidayat.
"Kalau orang lain niatkan sunnah, Anda niatkan qadha puasa," lanjut Ustadz Adi Hidayat.
Para ulama juga menekankan pada kata qadha tersebut jika ingin menggantii hutang puasa.
Terlebih lagi di saat waktu sunnah seperti yang dijelaskan oleh Ustadz Adi Hidayat.
"Jika Anda merasa hutang puasa tak terhitung, silahkan niatkan qadha," tegas Ustadz Adi Hidayat.
Artikel Terkait
Setahun Lebih Kepergian Bibi dan Vanessa, Kini Gala Sky Menunaikan Ibadah Umroh Bersama Keluarga
Bagaimana Psikologis Orang Yang Merasa Bersalah? Ustadz Abdul Somad Menjelaskan
Menangis Saat Puasa di Bulan Ramadhan Apakah Batal? Simak Pendapat Buya Yahya
Kultum Ramadhan 1444 H Tentang Fadilah Puasa, Cocok Dibawakan Sebelum atau Sesudah Tarawih
Irish Bella Menahan Tangis Saat Jenguk Ammar Zoni di Polres Jakarta Selatan, Lalu Sampaikan Pesan ini