Apakah Rasulullah Memilih Surat atau Ayat Tertentu pada Shalat Lima Waktu atau Shalat Sunnah? Simak Jawabannya

MANADONESIA.COM - Setiap muslim yang melaksanakan shalat lima waktu atau sunnah akan membaca surat atau ayat.

Ada banyak surat atau ayat yang bisa dibacakan ketika mendirikan shalat baik itu fardhu atau sunnah.

Tapi apakah Rasulullah memilih surat atau ayat tertentu saat shalat?

Sebaiknya kita simak jawabannya berikut ini.

Baca Juga: Mengapa Tangan Diangkat Keatas Ketika Berdoa? Umat Muslim Wajib Baca Ayat ini!

Sebagaimana dilansir manadonesia.com dari buku digital Fiqih Puasa Ramadhan, pada Jumat, 7 April 2023.

Dalam kitab al-Adzkar karya Imam an-Nawawi disebutkan bahwa sunnat dibaca –setelah al-Fatihah- pada shalat Shubuh dan Zhuhur adalah Thiwal al-Mufashshal artinya surat-surat terakhir dalam mush-haf.

Diawali dari surat Qaf atau al-Hujurat, berdasarkan khilaf yang ada, mencapai dua belas pendapat tentang penetapan surat-surat al-Mufashshal.

Baca Juga: Cara Mengusir Jin dari Rumah, Cukup Bacakan Ayat ini, Dijamin Efektif

Surat-surat al-Mufashshal ini terdiri dari beberapa bagian, ada yang panjang hingga surat ‘Amma (an-Naba’).

Ada yang pertengahan hingga surat adh-Dhuha dan ada pula yang pendek hingga surat an-Nas.

Pada shalat ‘Ashar dan ‘Isya’ dibaca Ausath al-Mufashshal (bagian pertengahan).

Pada shalat Maghrib dibaca Qishar al-Mufashshal (bagian pendek).

Sunnah dibaca pada shalat Shubuh rakaat pertama pada hari Jum’ar surat Alif Lam Mim as-Sajadah, pada rakaat kedua surat al-Insan.

Baca Juga: I’tikaf Harus Dilakukan di Mana? Baca Isi Ayat pada Surah Al-Baqarah ini, Agar Dapat Jawabannya