Alquran mengahdirkan segala situasi dan kondisi ketika berbicara tentang dzikir.
Hal ini menjadi pengingat kepada kita, akan seberapa pentingnya berdzikir kepada Allah.
Sebagian ulama bersepakat, bahwa dosa yang dihapuskan tersebut, adalah dosa-dosa kecil yang terjadi antara waktu-waktu sholat fardhu.
Sementara dosa besar, harus memohon ampun dengan taubatan nasuha, atau taubat yang sungguh-sungguh.
Dalam riwayat An Nasa'i disebutkan, bahwa selepas sholat, dianjurkan berdzikir subhanallah 33 kali, alhamdulillah 33 kali, dan Allahuakbar 33 kali, secara terpisah.
Kemudian dicukupkan 100 dengan ucapan La ila hailallah, wahdahula syarikala, lahulmulkhu wa huwa ala kulli sai'in qadir.
Maka akan diampuni dosa-dosanya meski sebanyak buih di lautan.
Itulah amalan yang bisa menghapus dosa-dosa kita, meski sebanyak buih di lautan, semoga menambah pengetahuan.***