Saat sedang berdoa bersama seringkali kita menjumpai dengan membakar menyan.
Membakar menyan sebenarnya tidak ada hal-hal yang menyimpang.
Namun pada sebagian orang memandang perilaku membakar menyan dengan pandangan kurang baik.
Dan apakah kita berdosa jika sedang berdoa terus kita melakukan ritual membakar menyan?
Tentu hal itu menimbulkan pertanyaan besar bagi sebagian orang.
Baca Juga: Sering Mengantuk di Pagi Hari? Ini Tips Sarapan yang Sehat ala Rasulullah menurut dr Ziadul Akbar
Ada begitu banyak pandangan mengenai perilaku membakar menyan saat berdoa.
Ada yang mengatakan bahwa, membakar menyan saat berdoa agar doa kita cepat sampai ke alam arwana.
Ada pula mengatakan membakar menyan, hanya untuk mengharumkan suatu ruangan saja.
Ustadz Abdul Somad memberikan pengertian lewat pengalamannya.
Ustadz Abdul Somad menjelaskan pengalamanya saat di Mesir, waktu subuh banyak yang membakar menyan.
Baca Juga: Inilah Pola Makan Sehat Ala Rasulullah menurut dr Zaidul Akbar
Dan ternyata membakar menyan di Mesir yaitu untuk mengharumkan ruangan.
Ustadz Abdul Somad juga menjelaskan pembuatan menyan ini berasal dari getah kayu.
Dan sebenarnya fungsi utama dari membakar menyan ini adalah untuk mengharumkan ruangan.