Kamu Harus Tahu! Inilah Waktu Yang Perlu Diperhatikan Untuk Mengganti Utang Puasa Ramadan Kalian

photo author
- Sabtu, 24 Desember 2022 | 10:43 WIB
Kamu Harus Tahu! Inilah Waktu Yang Perlu Diperhatikan Untuk Mengganti Utang Puasa (Freepik/PV Productions)
Kamu Harus Tahu! Inilah Waktu Yang Perlu Diperhatikan Untuk Mengganti Utang Puasa (Freepik/PV Productions)

Maka kamu hanya perlu melakukan qadha kembali tanpa harus membayar denda.

Berbeda kondisinya apabila kamu melupakan puasa qadha hingga memasuki bulan Ramadan berikutnya, tanpa ada halangan yang berarti.

Kamu harus membayar fidyah sebesar satu mud atau setara 543 gr (menurut Malikiyah) bahan makanan pokok untuk satu hari Hutang puasa Ramadhan.

Baca Juga: Rezeki Datang Dari Banyak Pintu Kata Ustadz Adi Hidayat, Salah Satunya Dengan Melakukan Satu Amalan ini

Ada dua pendapat tentang penetapan kewajiban fidyah. Fidyah sendiri berarti mengganti.

Adapun menurut istilah fidyah adalah sejumlah harta benda dalam kadar tertentu yang wajib diberikan kepada fakir miskin sebagai ganti suatu ibadah yang telah ditinggalkan.

Pendapat pertama menyatakan penundaan qadha sampai tiba bulan Ramadan berikutnya tidak wajib membayar fidyah, baik karena alasan uzur ataupun tidak.

Pendapat kedua menyatakan penundaan qadha sampai tiba bulan Ramadan berikutnya memiliki hukum visa. Yakni jika tertunda tersebut karena uzur, maka tidak wajib fidyah.

Baca Juga: Umat Islam Hati-Hati! Ustadz Adi Hidayat Ingatkan Pahala Bisa Hilang Karena Lakukan Hal Ini

Sedangkan jika ditunda tersebut dilakukan tanpa alasan uzur, maka diwajibkan untuk membayar fidyah dan dia harus bertaubat kepada Allah dengan taubat nasuha lalu memperbanyak puasa sunnah.

Bagaimana jika meninggal dunia sebelum qadha? Sama seperti utang, manusia wajib membayarnya sebelum meninggal dunia, dan apabila seseorang meninggal dunia, maka pihak keluarga wajib memenuhinya.

Intinya, bahwasanya hukum membayar utang puasa Ramadan adalab wajib.

Segeralah mengganti hutang puasa Ramadan tersebut, jangan menunda-nunda hanya karena malas, sehingga membuat lupa sampai datangnya kembali bulan Ramadan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Fahri Rezandi Ibrahim

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X