Ingin Menikah tapi Sulit Dapat Restu? Ini Cara Jitu Ustadz Adi Hidayat, Bujuk Orang Tua Agar Ridha ke Pasangan

وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوٓا۟ إِلَّآ إِيَّاهُ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا

Artinya : Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya.

2. Surat Al-Ahqaf Ayat 15

وَوَصَّيْنَا ٱلْإِنسَٰنَ بِوَٰلِدَيْهِ إِحْسَٰنًا ۖ حَمَلَتْهُ أُمُّهُۥ كُرْهًا وَوَضَعَتْهُ كُرْهًا

Artinya : Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula).

Baca Juga: Ingin Cepat Kaya Sampai Ke Anak Cucu? Coba Amalkan Doa Paling Mustajab ini Kata Gus Baha

Ustadz Adi Hidayat mengatakan bahwa ketika seorang anak itu mencapai kesuksesan, orang pertama yang harus menjadi tempat berbagi adalah ibunya.

Jangan mengira kesuksesan yang diraih 100% adalah berkat usaha kita sendiri.

Karena bisa jadi, saham yang kita miliki sebagai seorang anak hanya 30%, sedangkan sisanya adalah tangisan dalam doa ibu kita di setiap sepertiga malam kepada Allah.

Selain itu, ada andil juga dari sang ayah, yang setiap hari bekerja keras, banting tulang, demi menopang langkah anaknya agar menjadi orang yang sukses.

Oleh karena itu, kata Ustadz Adi Hidayat, ketika seorang anak sukses, bahkan dari ucapan syukur pertama kali, sebelum harta dibagikan, wajib untuk diikutkan orang tuanya.

Sebagaimana yang difirmankan oleh Allah subhanahu wa ta’ala dalam Qur’an Surat An-Naml ayat 19 :

رَبِّ أَوْزِعْنِىٓ أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ ٱلَّتِىٓ أَنْعَمْتَ عَلَىَّ وَعَلَىٰ وَٰلِدَىَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَٰلِحًا تَرْضَىٰهُ وَأَدْخِلْنِى بِرَحْمَتِكَ فِى عِبَادِكَ ٱلصَّٰلِحِينَ

Artinya : Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh.

Makanya dalam ayat yang menerangkan tentang infaq, lagi-lagi orang tua berada dalam urutan pertama sebagai penerima penghasilan, yang diperoleh anaknya.