Amal yang Baik itu Harus Dipamerkan? Penjelasan Gus Baha Mengejutkan

photo author
- Minggu, 22 Januari 2023 | 09:00 WIB
Gus Baha jelaskan amal yang dipamerkan (Instagram: Tangkapan Layar Instagram@dawuhipinkyaii)
Gus Baha jelaskan amal yang dipamerkan (Instagram: Tangkapan Layar Instagram@dawuhipinkyaii)

MANADONESIA.COM - Dalam salah satu kijainnya, Gus Baha menjelaskan perihal amal baik apakah harus dipamerkan atau tidak.

Dalam hal ini Gus Baha bertanya kepada jemaahnya apakah amal baik harus dipertontonkan atau disembunyikan.

Gus Baha mengatakan bahwa ada sebagian orang sangat tidak mau memperlihatkan amal baik yang ia lakukan.

Baca Juga: Resep Ayam Goreng Mentega Ala Chef Devina Hermawan, Uuhhlala Buka Puasa Ramadhan 1444 H Makin Nikmat

Namun tidak berarti orang yang memperlihatkan amal baiknya itu tidak baik atau otomatis riya’.

Dikutip Manadonesia.com dari akun TikTok @ngaji_gusba, kyai muda asal Rembang ini lantas menjelaskan dengan pertama-tama mengutip penjelasan Imam Ghazali tentang hal tersebut.

“Kata Imam Ghazali, kalau orang itu bisa menjaga tidak riya’,” kata Gus Baha.

Banyak orang menganggap bahwa mempertontonkan amal kepada orang lain sudah pasti riya’ atau pamer.

Menurut Gus Baha, Imam Ghazali memiliki pemikiran yang cerdas di sini perihal amal harus diperlihatkan dengan alasan tertentu.

Baca Juga: Ingin Mengerjakan Amalan Puasa Di Bulan Rajab Tapi Belum Tahu Niat Doanya? Ini Bacaannya

“Maka sebaiknya dipertontonkan karena kebaikan harus yang muncul,” jelasnya.

Artinya adalah, sebaiknya amal yang baik seperti sholat, zakat, sedekah itu yang muncul ketimbang kemaksiatan.

Namun, tidak ada salahnya juga mereka yang menutup atau tidak memperlihatkan amal baik karena takut akan riya’ atau pamer.

Namun kata Gus Baha, Imam Ghazali memiliki argumen yang kuat semisal Nabi yang harus memperlihatkan amal baik agar dilihat oleh orang-orang sehingga bisa mengikuti amal tersebut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enda Manggopa

Sumber: TikTok @ngaji_gusba

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X