Hukum Memakai Pelembab Bibir Saat Berpuasa Menurut Buya Yahya

MANADONESIA.COM - Bagaimana hukum memakai pelembab bibir saat berpuasa menurut Buya Yahya.

Memakai pelembab bibir saat berpuasa adalah langkah untuk menghindari agar bibir kita tidak kering.

Saat berpuasa kemudian memakai pelembab bibir, itu juga mencegah agar bibir tidak berwarna hitam dan kering karena pelembab bibir mengandung sinar UV untuk kesehatan.

Baca Juga: Begini Tips Berbuka Puasa yang Baik dan Menyehatkan Menurut dr. Agus Rahmadi M Biomed

Dalam suasana kering saat berpuasa solusi yang tepat adalah pelembab bibir, dimana barang ini adalah salah satu produk perawatan tubuh yang nggak boleh dilewatkan dalam suasana kering saat berpuasa.

Lantas apakah penggunaan pelembab bibir ini dibolehkan dalam ajaran islam saat berpuasa, dan tidak membatalkan pusa?

Seperti dilansir Manadonesia dari akun tiktok Audio Pencinta pada, minggu 05 Februari 2023. Dalam tauziahnya Buya Yahya menjelaskan.

Baca Juga: Tips Membeli Baju Baru Agar Tidak Mengganggu Ibadah Puasa dan Sholat Di bulan Ramadhan Kata Habib Tohir Alkaff

Buya Yahya menjelaskan, kalau dalam musim dingin, diarab saudi, biasanya kulit mengalami kekeringan dan retak-retak.

Nah retak-retak itu sangat mengganggu dan tidak mengenakan sehingga jika tidak dikasih minyak atau pelembab maka sampai berdarah-darah.

Nah bagaimana kata Buya Yahya saat kita berpuasa dan bibir kita retak-retak atau pecah-pecah dan kering.

Boleh kita mamakai pelembab bibir saat berpuasa asalkan jangan sampai tertelan, artinya kalau masuk kemulut akan jadi ludah dan ditakutkan akan tertelan.

Baca Juga: Gus Baha Ceritakan Kisah Abu Nawas: Allah Itu Ada Di Mana dan Sedang Apa?

Namun hukumnya tidak ada masalah untuk menjaga bibir kita tetap lembab dan terhindar dari kekeringan atau pecah-pecah.

Bahkan pada saat normalpun pada saat kita berpuasa juga tidak ada masah dalam memakai pelembab bibirbibir asalkan jangan sampai tertelan, sekali lagi jangan sampai tertelan.