Hukum Puasa dalam Perjalanan dengan Lokasi Waktu Berbeda? Ini Penjelasan Buya Yahya

MANADONESIA.COM - Allah menciptkan langit, bumi dan sekitarnya dengan beragam lokasi dan waktu berbeda, contohnya seperti perbedaan waktu Jakarta dan Manado yang berbeda 1 jam.

Terkait hal itu, bagaimana hukumnya ketika kita puasa dalam perjalanan dihadapkan dengan perbedaan waktu tersebut?

Simak penjelasan pengasuh Pondok Pesantren Al Bahjah Buya Yahya berikut.

Baca Juga: Wajib Tahu! 5 Amalan Yang Dapat Membuka Pintu Rejeki, Segera Diamalkan Secera Terus Menerus

Dilansir Manadonesia.com di kanal Youtube Buya Yahya menjelaskan puasa itu mengikuti waktu lokasi dimana kita berada.

Buya Yahya menjelaskan ketika berpuasa di Jakarta, kita harus mengikuti waktu puasa di Jakarta walaupun kita bukan orang dari luar Jakarta yang waktunya berbeda.

"Sederhananya kita puasa mengikuti tempat sesuai waktu mataharinya terbit maupun saat waktu mataharinya terbenam," kata Buya Yahya.

Buya Yahya memberikan contoh ketika dalam perjalanan berangkat dari Jakarta, awalnya kita mengikuti waktu Jakarta dan Jakarta sudah waktunya berbuka.

Sedangkan lokasi tujuan kita sudah sampai di Amerika dan ternyata di Amerika waktunya masih berpuasa maka wajib kita mengikuti waktu di Amerika.

Baca Juga: Puding Caramel Castella, Perang Sendok Hingga bikin Goyang Lidah Saat Buka Puasa di Ramadhan 2023

Jadi waktu puasa kita bertambah menjadi pahala amalan sunnah.

Dengan demikian, Buya Yahya menyimpulkan sederhanaya puasa itu mengikuti waktu dimana kita berada.

"Sebaliknya juga kalau dalam perjalan balik dari Amerika ke Jakarta, di Jakarta lokasi tujuan kita sudah waktunya berbuka terlebih dahulu maka kita tetap wajib membatalkan puasa, dan tidak masalah juga jika waktu puasa kita berkurang," kata Buya Yahya.

Itulah penjelasan Buya Yahya mengenai hukum puasa ketika dalam perjalanan dengan waktu lokasi yang berbeda.***