Bagaimana Hukumnya Jika Pergi Haji Atau Umroh Dengan Hutang? Begini Penjelasan Buya Yahya

Buya Yahya menjelaskan mengenai hal itu dengan baik.

“Haji itu wajib bagi yang mampu, yang tidak mampu tidak wajib haji, tidak perlu memaksakan diri dengan hutang,” ujar Buya Yahya.

Baca Juga: Semua Hajat Akan Dipermudah! Syekh Ali Jaber Beberkan Amalan Utama Perlancar Urusan Dunia Akhirat

“Kalau tidak punya uang, anda sholat Dhuha, Jumatan sudah dapat pahala haji, kecuali anda memang punya uang baru wajib Haji,” kata Buya Yahya menambahkan.

“Tidak wajib bagi siapapun untuk mencari uang untuk haji, yang wajib anda cari uang untuk nafkahi istri,” kata Buya Yahya.

Lalu kapan saat yang tepat untuk melaksanakan ibadah haji atau umroh?

“Kalau tiba-tiba anda kok sudah kaya, rezeki lebih, lancar, baru wajib naik haji," kata Buya Yahya.

Jadi dari kutipan di atas bisa disimpulkan bahwa, janganlah kita berhutang untuk bisa menunaikan ibadah haji atau umroh.

Baca Juga: Sabar Level 3, Ustadz Hanan Attaki, Lc: Inilah Sabar Level Tertinggi

Jika belum mampu dalam hal materi, cukup dengan melaksanakan sholat Dhuha dan Jumatan anda sudah mendapatkan pahala haji.

Tapi tentunya kita juga tetap memiliki niat untuk bisa pergi Haji atau Umroh.

Itulah penjelasan singkat dari Buya Yahya mengenai bagaimana jika kita menjalankan ibadah haji atau umroh dengan hutang.

Semoga kita dimampukan oleh Allah untuk menjalankan ibadah haji atau umroh.

Sekian dan semoga bermanfaat bagi kita semua. ***