Suporternya Diserang Tentara Israel Dengan Gas Air Mata, Federasi Sepakbola Palestina Akan Laporkan ke FIFA!

MANADOENSIA.COM - Tentara Israel menembakan gas air mata ke supporter Palestina dalam laga Balata FC vs Jabal Al-Mukaber.

Dalam serangan tentara Israel yang menembakkan gas air mata saat final Piala Liga Palestina itu, banyak memakan korban warga Palestina yang hadir menonton.

Pertandingan antara Balata melawan Jabal Al-Mukaber merupakan pertandingan final Yasser Arafat Cup 2023, kompetesi final Piala Liga Palestina.

Baca Juga: Menegangkan! Israel Serbu Stadion dan Tembak Gas Air Mata di Final Yasser Arafat Cup 2023, Palestina Korban!

Dalam laga final Piala Liga Palestina tersebut, terekam tentara Israel menyerang warga dengan serangan gas air mata.

Serangan tentara Israel dengan gas air mata tersebut memakan korban warga Palestina, dan video amatir tersebut menyebar dengan cepat di berbagai sosial media.

Dilansir Manadonesia.com dari sebuah video di akun Twitter @ytirawi, dalam postinganya menampilkan beberapa potongan video yang menunjukkan perlakuan tak etis para tentara Israel.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Kecewa Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Begini Komentar Para Pemain Timnas

Akun tersebut menyebutkan bahwa ada puluhan warga Palestina dan para suporter yang menjadi korban serangan tentara Israel sehingga terkapar lemas.

Salah satu pemain timnas Palestina yang ternyata juga merupakan mantan peamin Persib Bandung, yakni Mohammed Rashid, juga ikut terdampak terhadap serangan tersebut.

Mohammed Rashid sendiri membela Jabal Al-Mukaber pada musim 2022-2023 ini.

Akibat serangan tentara Israel tersebut Federasi Sepak Bola Palestina (PFA) akan melaporkan serangan tersebut kepada FIFA.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Argentina akan Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 Gantikan Indonesia

Federasi Sepak Bola Palestina menuntut agar FIFA memberikan sanksi yang tegas terhadap Israel, selaku penyerang supporter Palestina.