Layar kedua menggunakan warna merah glossy dengan garis-garis hitam dan orange untuk memberikan tampilan menarik.
Seinnya masih menggunakan lampu bohlam biasa dan belum beralih ke LED.
Kaki-kaki depannya menggunakan suspensi teleskopik dengan tabung shock berwarna hitam Dove.
Velgnya berwarna merah putih dengan desain V yang mencolok. Ban depannya adalah IRC tubless dengan ukuran 110/80 ring 14.
Bagian kokpitnya masih menggunakan speedometer digital tanpa fitur W connected, yang sekarang hanya tersedia di versi ABS.
Logo Yamaha 3D terletak di bagian tengah, sementara tombol-tombol di bagian stang mencakup starter, hazard, lampu jarak jauh, pendek, klakson, dan sein.
Tangki bahan bakarnya tetap berada di bagian depan dengan kapasitas 5,5 liter, menggunakan kunci kontak manual.
Bagian tengah tangki memiliki striping bertuliskan Yamaha, dan di sisi kiri terdapat rak penyimpanan tertutup dengan power charging di dalamnya.
Bagian body belakangnya memiliki warna merah glossy dengan tulisan "Aero" berwarna putih dan logo Yamaha 3D.
Joknya lebar dan berwarna hitam dengan jahitan benang putih, sedangkan stop lamp sudah menggunakan LED.
Sektor mesinnya mengusung mesin injeksi 155 cc SOHC berpendingin cairan dengan teknologi VVA.
Cover radiatornya memiliki desain pasi kasar dan melindungi hingga ke leheran knalpot.
Knalpotnya sendiri memiliki desain naik ke atas dengan cover muffler berbahan plastik kasar.
Kaki-kaki belakangnya menggunakan double shock standar tanpa tabung, dan ban belakangnya adalah IRC dengan ukuran 140/70 ring 14.
Dengan warna merah putih yang baru, Yamaha Aerox 155 versi standar tahun 2024 memberikan pilihan yang menarik bagi para penggemar motor skutik. ***