Harga ini cenderung lebih tinggi sekitar 5 juta Rupiah dibandingkan dengan Yamaha Fazio, meskipun keduanya memiliki spesifikasi dan fitur yang serupa.
Kenaikan harga ini mungkin menjadi pertimbangan bagi calon pembeli yang memiliki anggaran terbatas.
4. Desain yang Kurang Sesuai
Desain Yamaha Grand Filano Hybrid Connected mendapat sorotan karena dinilai kurang pas untuk skuter listrik.
Banyak yang berpendapat bahwa desain ini lebih cocok untuk model klasik seperti Vespa atau Benelli Panarea 125 yang memiliki estetika lebih klasik.
Desain tersebut, terutama pada fender, mungkin tidak sesuai dengan selera beberapa pembeli potensial.
5. Tidak Dilengkapi dengan Kickstarter
Salah satu kekurangan yang perlu diperhatikan adalah absennya fitur Kickstarter pada Yamaha Grand Filano Hybrid Connected. Hal ini mungkin menjadi kendala, terutama saat aki motor habis.
Tanpa adanya Kickstarter, pengendara harus menunggu hingga baterai terisi ulang sebelum dapat menggunakan motor kembali.
Ini menjadi aspek penting untuk dipertimbangkan terutama di era di mana motor listrik masih menghadapi keterbatasan infrastruktur pengisian daya.
Itulah lima kelemahan krusial yang perlu diperhatikan sebelum Anda memutuskan untuk membeli Yamaha Grand Filano Hybrid Connected.
Meskipun memiliki beberapa kelemahan, skuter listrik ini tetap menawarkan kepraktisan dalam pengisian bahan bakar, ruang kargo yang luas, dan pengalaman berkendara yang ramah lingkungan. ***