MANADONESIA.COM - Kabar tak sedap menghampiri perusahaan besar produk peralatan rumah tangga yaitu Tupperware.
Dikabarkan, Tupperware mengalami kebangkrutan pasca 77 tahun berdirinya perusahaan ini.
Tupperware sendiri memang mencuri perhatian emak-emak Indonesia. Selain memiliki desain yang lucu dan unik, Tupperware memiliki kualitas penyimpamam yang sangat bagus.
Bahkan hanya gegara tertinggal atau kehilangan satu wadah Tupperware saja bisa membuat murka Sang Emak saking cintanya dengan produk ini.
Baca Juga: Orang Tua Wajib Tahu! 3 Cara Perbaiki Mental Anak yang Sering Dipukul dan Dimarahi
Tupperware berdiri sejak 1946 di Newyork dan telah tersebar hingga ke 70 lebih negara di dunia termasuk Indonesia.
"Tupperware telah memulai perjalanan untuk membalikkan operasi kami dan hari ini menandai langkah penting dalam mengatasi posisi modal dan likuiditas kami," ucap CEO Miguel Fernandez dalam siaran pers, dikutip dari Lambeturah, pada Selasa 11 Maret 2023.
"Perusahaan melakukan segala daya untuk mengurangi dampak peristiwa baru-baru ini, dan kami mengambil tindakan segera untuk mencari pembiayaan tambahan dan mengatasi posisi keuangan kami," sambungnya.
Melansir Manadonesi.com dari beberapa sumber, saat Tupperware mengumumkan bahwa mereka telah memperkerjakan seorang penasihat keuangan untuk menstabilkan keuangan agar perusahaan tetap berjalan, membuat para investor ketakutan bagaimana perusahaan ini melangsungkan bisnisnya.
Sehingga, perusahaan mempertimbangkan beberapa langkah yang akan diambil untuk meminimalisir kebangkrutan yaitu mempertimbangkan untuk mengurangi jumlah karyawan.
Bahkan, memotong beberapa pembiayaan serta meninjau kembali potofolio real estetnya.
Banyaknya pesaing yang menawarkan harga lebih murah hingga Tupperware sedikit ditinggalkan dan menjadikan omset mereka menurun.