Secara terpisah, Gerakan Anti Narkoba Nasional (GANNAS) menjadi salah satu pihak yang menaruh perhatian terhadap kasus ini.
Ketua Umum GANNAS, I Nyoman Adi Peri, tampak mendatangi Polres Metro Jakarta Barat, pada Sabtu, 1 November 2025 yang diklaim untuk memberikan pandangan mengenai penanganan kasus penyalahgunaan narkoba.
“Organisasi anti narkoba dapat menyampaikan saran dan pendapat terkait penanganan kasus narkoba yang sedang dijalankan," kata Adi.
"Kebetulan hari ini ada seorang publik figur yang sedang dalam proses penyidikan,” imbuhnya.
Di sisi lain, Adi menyatakan pihaknya siap memberikan pendampingan hukum kepada Onad, dengan catatan jika yang bersangkutan terbukti hanya sebagai pengguna.
“Sepanjang Onad ini bukan pengedar, kami menyarankan agar tidak diproses peradilan, tetapi ditempatkan untuk pengobatan rehabilitasi sampai tuntas,” jelasnya.
Berkaca dari hal itu, penangkapan Onad dalam kasus ini memunculkan kembali rekaman podcast sang artis bersama podcaster Rico Lubis yang tayang pada Kamis, 30 Oktober 2025.
Jejak Candaan Lama soal Ganja
Dalam podcast bersama Rico Lubis, Onad sempat melontarkan candaan soal ganja.
Dalam video tersebut, Onad terlihat bergurau mengenai lontong sayur yang disebut mengandung ganja.
“Lontong sayur lu katanya enak kan? Itu emang dikasih bumbu-bumbu ganja gitu ya,” ucap Onad sambil tertawa kecil.
Rico Lubis kemudian meralat ucapannya dan menegaskan hal itu hanya candaan.
"Itu lebih di Soto Betawi-nya, kalau lontong sayur enggak, kalau Soto Betawi ada ganjanya bener. Kagak-kagak," timpal Rico Lubis.
Tidak hanya berhenti sampai di situ, Onad juga terlihat kembali berkelakar seolah memberi petunjuk dirinya sedang memakai narkoba.
"Lu tahu enggak sih dari menit awal itu udah kita kasih kisi-kisi. Ntar mereka percaya lho lama-lama," ungkap Onad.