Ubah Jadwal Olahragamu Jika Tidak Ingin Terkena Serangan Jantung Mendadak! Berikut Penjelasannya!

Dihari sebelum kematiannya, Ashraf baru saja pulang dari Amerika Serikat untuk liburan. 

Kemudian pada malam harinya sempat melakukan olahraga latihan crossfit kurang lebih selama satu jam. 

Dan pada dini harinya, dinyatakan meninggal dunia karena serangan jantung. 

Olahraga memang membuat tubuh lebih sehat, namun dapat berakibat fatal hingga dapat menyebabkan kematian karena olahraga tidak pada waktunya. 

Dalam sebuah wawancara, dr. Tirta menyatakan salah satu penyebab terjadinya serangan jantung koroner karena memaksakan tubuh melakukan aktifitas fisik yang berat, salah satunya terjadi pada Ashraf.

Menurut dr. Tirta ketika seharian tubuh melakukan aktifitas, maka sebaiknya istirahat pada malamnya. 

"Bro, kalo lo seharian kerja kan capek, jangan paksa buat olahraga. Fatal itu akibatnya. Kalo tubuh lo udah ngode capek lemes sebaiknya istirahat." Imbuhnya.

"Bukan kerja juga, kalo lo seharian nge-game malamnya juga jangan main futsal gitu, kan nga-game itu bikin otak kita berkerja terus, sama aja kaya kerja" Sambungnya. 

Menurut dr. Tirta Olahraga memicu kerja jantung lebih cepat, dan ketika tubuh dipaksakan untuk tetap bekerja atau berolahraga, jantung dipaksa lagi untuk tetap bekerja yang seharusnya digunakan untuk istirahat. 

Lanjutnya dengan singkat, "akibat jantung bekerja secara over, maka terjadilah serangan jantung secara mendadak, seperti yang dialami oleh Ashraf Sinclair kemaren itu bro".

Bagaimana, sudah tahukan salah satu alasan olahraga menjadi sebab terjadinya penyakit serangan jantung mendadak?

Jika kamu masih melakukan aktifitas fisik seperti olahraga setelah seharian bekerja, yuk ubah kebiasaan itu agar jantung kita tetap sehat dan terhindar dari penyakit serangan jantung mendadak yang dapat menyebabkan kematian. Semoga bermanfaat. ***