Konsumsi gula yang melebihi 20 persen dari total kebutuhan kalori harian bisa meningkatkan risiko kematian hingga 30 persen, bila dibandingkan dengan kebiasan mengonsumsi gula sebanyak 7,5-10 persen dari total kebutuhan kalori harian.
Selain itu, ada baiknya bila menu sarapan pagi tinggi akan protein. Makanan tinggi protein dapat membantu menjaga massa otot, seperti diketahui, massa otot akan menurun secara alami seiring dengan proses penuaan.
3. Rutin membaca
Membaca merupakan aktivitas yang mudah dilakukan untuk menstimulasi mental dalam keseharian.
Orang dewasa yang sering membaca setidaknya satu kali sepekan, memiliki risiko yang lebih rendah terhadap penurunan kognitif 14 tahun kemudian.
Selain bermanfaat bagi kesehatan otak, membaca juga tampak menurunkan risiko kematian sebesar 20 persen dalam kurun waktu 12 tahun ke depan.
4. Berdiri dengan satu kaki saat sikat gigi
Penurunan kesehatan muskuloskeletal, sistem sensori, dan kognisi yang terjadi secara alami seiring dengan penuaan turut berkontribusi pada perburukan keseimbangan.
Melatih keseimbangan tubuh bisa membantu menurunkan risiko terjatuh dan meningkatkan kemungkinan untuk tetap mandiri di usia tua.
Berdiri dengan satu kaki merupakan salah satu cara yang direkomendasikan untuk melatih keseimbangan tubuh ini.
Latihan ini bisa dilakuakn di pagi hari, misalnya sambil menyikat gigi.
5. Berjalan kaki
Latihan fisik yang dilakukan secara rutin bisa membantu menunjang kesehatan serta kebugaran tubuh.
Peran aktivitas fisik bagi kesehatan akan semakin penting, seiring dengan bertambahnya usia.
Salah satu latihan fisik yang direkomendasikan oleh banyak ahli adalah berjalan kaki cepat.