6 Kebiasaan yang Memicu Kerusakan Ginjal, Lekas Hentikan

photo author
- Jumat, 11 November 2022 | 18:12 WIB
6 Kebiasaan yang bisa memicu kerusakan pada ginjal menurut dr Ema (YouTube Emasuperr)
6 Kebiasaan yang bisa memicu kerusakan pada ginjal menurut dr Ema (YouTube Emasuperr)

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, kadar gula yang tinggi pada darah itu akan membuat ginjal bekerja lebih ekstra untuk mengeluarkan  gula tersebut dalam urine.

Baca Juga: Kuras Habis Kelesterol di Tubuh, Cukup Konsumsi Herbal Alami Ini Kata dr. Zaidul Akbar

Kelebihan gula yang terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan ginjal.

  1. Makan Makanan tinggi garam

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi makanan tinggi natrium ini tidak hanya  makanan yang asin-asin, tapi juga makanan kemasan seperti makanan kaleng, sosis, pizza,  makanan yang sudah diawetkan, keju, ikan teri, bumbu instan, mi instan, dan makanan yang mengandung MSG.

"Kadar natrium yang terlalu tinggi bisa menyebabkan ketidakseimbangan  elektrolit pada tubuh sehingga menyebabkan ginjal bekerja lebih ekstra," ujar dr. Ema Surya Pertiwi

Untuk menjaga kesehatan ginjal maksimal tubuh mengonsumsi sekitar 2  hingga 2 ,3 gram natrium.

  1. Kebiasaan duduk terlalu lama

Kebiasaan duduk sekitar 7-10 jam setiap hari itu akan menurunkan  metabolisme glukosa ataupun meningkatkan tekanan darah pada tubuh.

menurut dr. Ema Surya Pertiwi posisi duduk juga bisa memberikan tekanan pada ginjal sehingga jika kalian sering bekerja terlalu lama.

Dalam posisi duduk diusahakan untuk meningkatkan olahraga setidaknya dua sampai tiga kali seminggu selama 30 menit untuk memperbaiki metabolisme tubuh dan meningkatkan fungsi ginjal agar lebih  lagi.

  1. Penggunaan obat-obatan penghilang rasa sakit

Mengurangi nyeri membuat tubuh menjadi  enak.

dr Ema Surya Pertiwi mengungkapkan bahwa efek kimia dari obat tersebut bisa menyebabkan retensi cairan, tekanan darah, dan membuat ginjal bekerja lebih ekstra untuk menyaring zat-zat tersebut.

Sehingga jika  kalian sering meminum obat anti nyeri sampai jamu jamu penghilang nyeri dalam jangka panjang itu  jelas bisa meningkatkan risiko kerusakan ginjal.

  1. Kurang minum atau asupan air yang rendah

Ginjal berfungsi  untuk menjaga keseimbangan cairan pada tubuh.

Ketika seseorang kekurangan minum, dehidrasi, itu  akan memperberat kinerja ginjal.

"makanya disarankan untuk selalu minum air yang cukup sekitar 2  liter per hari untuk membantu ginjal menyaring darah ataupun menjaga keseimbangan cairan dan  elektrolit pada tubuh," kata dr. Ema Surya Pertiwi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enda Manggopa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X