Adakah Imbalan Bagi Orang yang Memberi Hutang? Ini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah

MANADONESIA.COM – Hutang merupakan sebuah perkara dalam hidup.

Hutang mampu memecah-belah silaturahmi antar sesama manusia.

Untuk masalah hutang tak akan kunjung selesai ketika dibahas.

Hutang jika tak dibayarkan atau dilunasi maka selain nama dan status kita yang rusak, itu juga bisa menjadi dosa kepada orang yang memiliki hutang.

Baca Juga: Jangan Disepelekan, Inilah Pakaian Terbaik untuk Wanita Ketika Sholat Kata Ustadz Adi Hidayat

Lalu, apa imbalan untuk orang yang memberi bantuan atau memberi hutang ini?

Sebab, orang yang bermurah hati memberi pinjaman atau hutang tersebut pada umumnya hanya untu ingin membantu saja.

Bagaimana menurut Ustadz Khalid Basalamah tentang perihal ini?

Dari kanal YuouTube LenteraIslami pada Rabu, 12 Juli 2016 yang dikutip oleh manadonesia.com, Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan tentang perkara hutang tersebut.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat: Ingin Doa Terbebas Dari Hutang? Amalkan ini

Berawal dari sebuah pertanyaan oleh seorang jamaah tentang masalah hutang-piutang.

Dalams ebuah kertas kemudian dibacakan, bahwa ia telah memberi pinjaman dalam bentuk uang kepada orang lain.

Namun, orang tersebut tak kunjung mengganti atau melunasinya.

“Kemudian apakah hal tersebut merupakan pembersihan dosa di dunia?” lanjut pertanyaan pada secarik kertas tersebut.

Ustadz Khalid menjawab, bahwa benar itu merupakan salah satu proses pembersihan terhadap dosa-dosa kita.