Ceramah dan Kultum Singkat Dengan Judul Tarawih yang Ideal di Bulan Ramadhan 2023

photo author
- Selasa, 21 Maret 2023 | 14:20 WIB
Ceramah dan kultum Ramadhan 2023 tentang tarawih (freepik/garakta_studio)
Ceramah dan kultum Ramadhan 2023 tentang tarawih (freepik/garakta_studio)

Kalau kita ukur di zaman sekarang berarti kira-kira selesai jam 10.

Di malam kedua, malam ke-25, beliau shalat tarawih sampai tengah malam. Kalo di tempat kita berarti kira-kira jam 1 dini hari. masyaaAllah. dan itu sahabat gak kapok.

Bahkan disebutkan dalam riwayat lain, ketika Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengimami tarawih sampai tengah malam, ada sahabat yang ketagihan.

Jadi bukannya mutung, tapi minta tambah. Diantarannya sahabat Abu Dzar mengusulkan kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

يَا رَسُولَ اللَّهِ لَوْ نَفَّلْتَنَا بَقِيَّةَ لَيْلَتِنَا هَذِه

Ya Rasulullah, mengapa tidak anda tambahkan shalat sunahnya sampai akhir malam sekalian?

Subhanallah.

Seperti inilah – hadhirin – jamaah yang ideal. Seharusnya keinginan untuk memperpanjang shalat tarawih, itu bukan atas inisiatif imam. Tapi atas permintaan jamaah.

Karena itu, kalo ada imam yang tarawihnya kepanjangan, sebenarnya ini wajar.

Karena seharusnya itu yang sesuai selera jamaah. Tapi saya yakin, nampaknya mustahil jika ini terjadi di sini.

Karena semangat semacam ini, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menanangkan para sahabatnya.

Di situlah beliau memberikan janji dalam hadis yang sangat terkenal.

إِنَّهُ مَنْ قَامَ مَعَ الْإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ، فَإِنَّهُ يَعْدِلُ قِيَامَ لَيْلَةٍ

"Barangsiapa yang shalat tarawih berjamaah bersama imam hingga selesai, maka dia mendapat pahala shalat tahajud semalam suntuk.” (HR. Nasai 1605, Ibn Majah 1327 dan dishahihkan Al-Albani)

Karena hadis ini, mayoritas ulama menganjurkan agar shalat tarawih dikerjakan secara berjamaah. Dan makmum diminta untuk ikut sampai selesai.

Meskipun kita hanya bermodal shalat setengah jam, tapi dapat pahala shalat semalam.

Dari sini pula, kita perlu menyadari, betapa amal kita itu tidak ada apa-apanya dibandingkan amal para sahabat.

Meskipun kita terkadang menganggap shalat tarawih yang kita lakukan seperti amal yang luar biasa.

Semoga kita dimudahkan oleh Allah untuk terus meningkatkan kualitas amal ibadah kita.

Amin.

Wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala aalihi wa shahbihii ajma’in

Walhamdulillahi rabbil ‘aalamiin.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fahri Rezandi Ibrahim

Sumber: Kumpulan Kultum Ramadhan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X