Dan semua pun dinukilkan pula oleh Asy Syaukani di dalam Nailul Authar.
Baca Juga: Apa Tanda Malam Lailatul Qadar? Simak di Sini Jawabannya Sesuai Hadits
Ada satu riwayat dalam hadits Bukhari dirawikan Abu Said Al Khudri bahwa tentang malam berapa yang tepat, dianjurkan supaya setiap malam bulan Ramadhan itu diramaikan dan diisikan dengan aneka ibadah.
Tetapi terdapat juga riwayat yang kuat bahwa Lailatul Qadar itu ialah pada malam sepuluh akhir dari Ramadhan.
Karena sejak malam 21 itu Nabi lebih memperkuat ibadahnya daripada malam-malam yang sebelumnya, sampai beliau bangunkan keluarganya yang tertidur.
Jadi soal tanggal Lailatul Qadar, para ulama tidak bisa memastikannya.
Namun pendapat yang kuat mengatakan bahwa ia jatuh pada malam ganjil pada sepuluh hari terakhir Ramadhan. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah:
إِنِّى أُرِيتُ لَيْلَةَ الْقَدْرِ ، وَإِنِّى نُسِّيتُهَا ، وَإِنَّهَا فِى الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ فِى وِتْرٍ
“Sungguh aku diperlihatkan Lailatul Qadar, kemudian aku dilupakan –atau lupa- maka carilah ia di sepuluh malam terakhir, pada malam-malam yang ganjil” (Muttafaq alaih)
Lebih spesifik, ada tiga hadits yang menyebutkan bahwa Lailatul Qadar jatuh pada tanggal 27 Ramadhan.
قَالَ أُبَىٌّ وَاللَّهِ الَّذِى لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ إِنَّهَا لَفِى رَمَضَانَ – يَحْلِفُ مَا يَسْتَثْنِى – وَوَاللَّهِ إِنِّى لأَعْلَمُ أَىُّ لَيْلَةٍ هِىَ. هِىَ اللَّيْلَةُ الَّتِى أَمَرَنَا بِهَا رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- بِقِيَامِهَا هِىَ لَيْلَةُ صَبِيحَةِ سَبْعٍ وَعِشْرِينَ وَأَمَارَتُهَا أَنْ تَطْلُعَ الشَّمْسُ فِى صَبِيحَةِ يَوْمِهَا بَيْضَاءَ لاَ شُعَاعَ لَهَا.
Ubay (bin Ka’ab) berkata, “Demi Allah yang tiada ilah kecuali Dia. Sesungguhnya ia (Lailatul Qadar) terjadi di bulan Ramadhan. Dan demi Allah sesungguhnya aku mengetahui malam itu. Ia adalah malam yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan kami untuk qiyamullail, yaitu malam ke-27. Dan sebagai tandanya adalah pada pagi harinya matahari terbit dengan cahaya putih yang sinarnya tidak menyilaukan.” (HR. Muslim)
قَالَ أُبَىٌّ فِى لَيْلَةِ الْقَدْرِ وَاللَّهِ إِنِّى لأَعْلَمُهَا وَأَكْثَرُ عِلْمِى هِىَ اللَّيْلَةُ الَّتِى أَمَرَنَا رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- بِقِيَامِهَا هِىَ لَيْلَةُ سَبْعٍ وَعِشْرِينَ – وَإِنَّمَا شَكَّ شُعْبَةُ فِى هَذَا الْحَرْفِ – هِىَ اللَّيْلَةُ الَّتِى أَمَرَنَا بِهَا رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم-.
Ubay (bin Ka’ab) berkata tentang lailatul qadar, “Demi Allah, sesungguhnya aku mengetahui bahwa ia (Lailatul Qadar) adalah malam yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan untuk qiyamullail, yaitu malam ke-27.” Syu’bah (salah seorang perawi) ragu dengan kata “amarana” atau “amarana bihaa”. (HR. Muslim)
Dalam hadits yang lain Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
Artikel Terkait
Mau Bertemu Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadhan? Coba Lakukan 2 Amalan ini Kata Ustadz Abdul Somad
Ramadhan 2023: Tanda Lailatul Qadar, Doa, Dan Ciri Orang Yang Mendapatkannya
Kultum Ramadhan 2023: Keistimewaan Malam Lailatul Qadar, Tidak Semua Orang Memperoleh Keutamaannya
Kumpulan Hadist Keutamaan, Tanda dan Doa Lailatul Qadar di Bulan Ramadhan 2023
Subhanallah! Inilah Keistimewaan Malam Lailatul Qadar, Selengkapnya Ada pada Kultum Subuh Ramadhan 2023 ini
Lailatul Qadar Adalah? Simak Penjelasan Tentang Malam Istimewa di Bulan Ramadhan ini, SUBHANALLAH
Kapan Malam Lailatul Qadar Terjadi? Ternyata ada di Malam-malam ini, Simak Sabda Rasulullah SAW
Apa Tanda Malam Lailatul Qadar? Simak di Sini Jawabannya Sesuai Hadits
Bagaimana Seorang Muslim Menghidupkan Malam Lailatul Qadar? Simak Pendapat Imam Syafi'i Berikut
Masya Allah, ini 5 Keutamaan Lailatul Qadar, Salah Satunya Ampunan Allah Atas Semua Dosa