MANADONESIA.COM – Sahur merupakan aktivitas yang sunnah dilakukan oleh umat Islam saat menjelang puasa Ramadhan atau puasa sunnah lainnya.
Kerap muncul banyak pertanyaan kapan batas sahur atau makan sahur dan apa masih boleh makan sahur saat adzan subuh?
Menurut penjelasan Ustadz Adi Hidayat dalam ceramahnya yang diunggah dari akun YouTube Audio Dakwah, tayang tanggal 4 Juni 2018 mengutip hadits yang menyebutkan Nabi Muhammad SAW bersabda.
“Adzannya Bilal tidak menghentikan sahurmu,” ucap Ustadz Adi Hidayat.
Menurut beliau perkataan itu adalah terjemahan tekstual, kalau hanya memahami seperti itu, orang-orang akan salah paham maksud dari kata-kata itu.
“Yang sering adzan di masa Nabi bukan hanya Bilal. Yang kedua ada Abdullah Bin Ummi Maktum,” lanjut Ustadz Adi Hidayat.
Maka dari itu, Ustadz Adi Hidayat mengingatkan, jika menerjemahkan hadits jangan hanya membaca sampul atau judlnya, akan tetapi kita harus membaca sampai dengan isi hadits tersebut.
“Bilal itu biasa adzan, tapi pada saat lail atau malam hari,” jelas Ustadz Adi Hidayat.
Lalu, Ustadz Adi Hidayat menerangkan Al Qur'an surah Al Baqarah ayat 187.
Al Qur’an surah Al Baqarah ayat 187
Dihalalkan bagimu pada malam hari puasa bercampur dengan istrimu. Mereka adalah pakaian bagimu, dan kamu adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwa kamu tidak dapat menahan dirimu sendiri, tetapi Dia menerima tobatmu dan memaafkan kamu. Maka sekarang campurilah mereka dan carilah apa yang telah ditetapkan Allah bagimu. Makan dan minumlah hingga jelas bagimu (perbedaan) antara benang putih dan benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa sampai (datang) malam. Tetapi jangan kamu campuri mereka, ketika kamu beri'tikaf dalam masjid. Itulah ketentuan Allah, maka janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia, agar mereka bertakwa.
Baca Juga: Amalkan Di Bulan Ramadhan 1444 H, Maka Rezeki Akan Mendatangimu, Kata Syekh Ali Jaber
Ustadz Adi Hidayat lanjut menjelaskan, makan dan minumlah hingga jelas bagimu antara benang putih dan benang hitam.