Berikut Ciri-Ciri Fisik Nabi Muhammad SAW Menurut Prof Quraish Shihab: Mirip Orang Indonesia

photo author
- Selasa, 31 Januari 2023 | 22:27 WIB
Berikut Ciri-Ciri Fisik Nabi Muhammad SAW Menurut Prof Quraish Shihab: Mirip Orang Indonesia (Foto : Internet)
Berikut Ciri-Ciri Fisik Nabi Muhammad SAW Menurut Prof Quraish Shihab: Mirip Orang Indonesia (Foto : Internet)

MANADONESIA.COM - Cendikiawan muslim Profesor Muhammad Quraish Shihab menjelaskan beberapa ciri fisik Nabi Muhammad saw.

Akan tetapi, Prof Quraish Shihab berpesan agar umat Islam tidak serta-merta melukiskan ataupun menggambarkan sosok Baginda Nabi Muhammad SAW.

Prof. Quraish Shihab menganjurkan untuk menghindari penyalahgunaan sehingga menyebabkan kesalahan.

Prof. Quraish Shihab menyatakan bahwa penjelasan yang disampaikannya berdasarkan beberapa riwayat yang dapat dipertanggungjawabkan.

Mufasir Kebanggaan Indonesia ini mengungkapkan, sosok Nabi Muhammad saw merupakan sosok yang kompleks sebagai manusia dan Rasul Allah SWT.

Baca Juga: Begini Menyikapi Mimpi Buruk dan Baik Menurut Prof Quraish Shihab

Ciri-cirinya, tinggi badan tidak pendek tidak tinggi, tidak gemuk tidak kurus, mempunyai rambut yang berwarna hitam dengan sedikit bergelombang.

"Rambut tersebut terurus rapi sampai di ujung telinga," ungkap Prof Quraish dalam tayangan YouTube Najwa Shihab, Selasa 19 Oktober 2021.

Beliau Baginda Nabi Muhammad SAW, lanjut dia, mempunyai dahi yang lebar dengan alis tebal yang sangat hitam.

Di antara kedua alisnya nampak urat yang akan terlihat jelas ketika sedang tidak berkenan terhadap sesuatu.

Pendiri Pusat Studi Al-Quran (PSQ) itu pun juga menambahkan ciri fisik nabi lainnya yakni memiliki bola mata yang sangat hitam, dan bagian putihnya sangat putih.

Baca Juga: Mimpi Basah Tidak Membatalkan Puasa, Kok Bisa? Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad

Bahkan bulu matanya juga sangat hitam seperti memakai celak.

"Nabi Muhammad saw berhidung mancung tapi tidak panjang. Berjenggot lebat tapi jenggotnya sangat rapih teratur dan berkumis.

Ia juga memiliki gigi yang jarang. Dan ada pula giginya yang patah akibat terkena tombak pada saat perang," beber Prof Quraish Shihab.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kenzha Alkatiri

Sumber: YouTube Najwa Shibab

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X