Awas Menyesatkan! Ini Hari Valentine di Mata Islam Menurut Ustadz Felix Siauw

MANADONESIA.COM - Bulan Februari yang identik dengan hari Valentine, awas menyesatkan umat Islam menurut Ustadz Felix Siauw.

Ustadz Felix Siauw menjelaskan tentang sejarah Hari Valentine, yang ternyata sangat jauh dari akidah agama Islam.

Para remaja Islam harus mengetahui sejarahnya terlebih dahulu sebelum ikut-ikutan trend hari Valentine yang dapat merusak akidah menurut Ustadz Felix Siauw.

Baca Juga: Mengerikan! Beginilah Siksaan Bagi Orang Yang Tidak Berpuasa Di Bulan Ramadhan

Dilansir Manadonesia dari sosial media Tiktok dengan akun @ypp_asysyarifiy, Ustadz Felix Siauw memberi alasan mengapa hari Valentine tidak layak untuk diikuti kaum muslimin.

Sejarah Hari Valentine berasal dari bangsa Romawi yang dinamakan Lupercalia, yang dirayakan dari tanggal 13 hingga 18 Februari.

Dimana perayaan hari Valentine pada tanggal 13 dan 14 Februari dikhususkan kepada dewa dan dewi kesuburan.

Ketika mereka merayakan lupercalia, orang Romawi mengumpulkan seluruh pria dan wanita.

Baca Juga: Ramadhan 1444 H Sebentar lagi, Ini Keutamaan Sholat Tarawih Di Bulan Ramadhan Menurut Ustadz Khalid Basalamah

Para wanita menuliskan namanya dan dimasukkan kedalam gentong yang telah disediakan.

Lalu para pria akan mengundi dan mengambil salah satu nama wanita yang ada dalam gentong tersebut.

Setelah masing-masing pria telah mendapatkan nama wanita dari hasil yang di undi tadi, lalu mereka akan menghabiskan malam bersama.

Baca Juga: Gus Baha: 2 Kesedihan Terbesar Rasulullah yang Akhirnya Terjadilah Isra Mi'raj, Apakah Itu?

Menghabiskan malam bersama dengan melakukan hubungan intim dan naudzubillah itu dibawa sampai zaman sekarang.

"Para remaja terjerumus ke dalam pergaulan sex bebas dan menurut survey bahkan ada anak SMP yang sudah melakukannya diluar nikah," ucap Ustadz Felix Siauw.