Dalam Islam, Orang Seperti ini Tak Wajib Puasa di Bulan Ramadhan

MANADONESIA.COM - Puasa pada bulan Ramadhan memang bersifat wajib dilakukan oleh umat Islam.

Namun dalam Islam jika tidak puasa di bulan Ramadhan, ada beberapa keringanan kepada orang-orang yang memiliki kondisi tertentu.

Bagi orang-orang dalam kondisi tersebut sebagai pengganti puasa ada yang harus membayar fidyah atau mengqadha puasa yang ditinggalkan.

Baca Juga: Viralnya Childfree Tidak Ingin Repot dan Takut Miskin, ini Pencerahan Ustadz Khalid Basalamah

Dilansir Manadonesia dari kanal YouTube Islam Populer, berikut orang yang tak wajib puasa di bulan Ramadhan.

1.Orang yang menderita sakit yang cukup parah, harus terbaring bahkan makan dan minumnya harus dibantu infus diperbolehkan tidak berpuasa.

Jika sudah sembuh, barulah diganti puasa yang sudah ditinggalkan sesuai hari.

Baca Juga: Heboh Childfree Oleh Pasangan Zaman Now, ini Pesan Menohok Ustadz Adi Hidayat

Bagi penderita ginjal yang sedang melakukan cuci darah juga berlaku keringanan ini.

Hal yang sama juga berlaku pada penderita maag akut, karena penderitanya bisa mengalami muntah dan nyeri hebat ketika terlambat makan.

Hal ini sesuai dengan firman Allah "Dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa). Sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain," (QS. Al-Baqarah:185).

Baca Juga: Apakah Sah Puasa di Bulan Ramadhan Tapi Tidak Sahur? Simak Penjelasan Buya Yahya ini

2.Wanita hamil dan menyusui boleh tidak berpuasa.

Jika berpuasa dapat menganggu stabilitas tubuh dan membahayakan diri sendiri dan juga bayi.

Ibnu Abbas berpendapat bahwa wanita hamil atau menyusui cukup membayar fidyah tanpa qadha.