Manadonesia.com - Polres Metro Jakarta Pusat mengungkap motif dari tersangka dokter Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Universitas Indonesia (UI) berinisial MAS (39) yang diduga merekam seorang mahasiswi mandi.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP M Firdaus menyebut pelaku melakukan aksinya karena iseng di sebuah kos-kosan wilayah Jakarta Pusat.
Firdaus menjelaskan, tersangka saat itu berinisiatif mengambil handphone miliknya untuk merekam kegiatan korban melalui lubang angin atau ventilasi dengan memanjat lewat plafon kosan.
"Pelaku mengaku iseng karena mendengar seseorang yang sedang mandi," terang Firdaus saat konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Pusat, pada Senin, 21 April 2025.
"Sehingga pelaku berniat untuk melakukan, merekam terhadap korban yang sedang mandi," tuturnya.
Firdaus kemudian menuturkan terdapat video berdurasi 8 detik usai pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap tersangka.
Baca Juga: Buntut Kasus Dokter Cabul, Menkes Budi Gunadi Kini Wajibkan Rekrutmen PPDS Pakai Tes Psikologi
Berdasarkan pengakuan tersangka, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat itu menyebut video itu tidak diperjualbelikan dan hanya menjadi konsumsi pelaku.
"Terkait dengan video yang telah dibuat, itu keterangan pelaku hanya untuk konsumsi sendiri," sebut Firdaus.
"Tidak untuk dijual atau disebarkan ke orang lain," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, tersangka dokter PPDS UI itu mengaku baru sekali melakukan aksi pelecehan seksual dan menyebut sebelumnya tak pernah berinteraksi dengan korban.
"Baru sekali, Pak. Sangat menyesal. Saya khilaf, tidak pernah (berinteraksi dengan korban)," ujarnya.
Tersangka berinisial MAS itu pun mengungkap adanya lubang angin atau ventilasi yang mengarah ke ruangan kosan korban.
"Lubang ventilasi sudah ada sejak saya masuk (kosan), tidak tahu (korban tinggal di sana)," ungkapnya.***
Artikel Terkait
Anggota DPR Minta Nathalie Holscher Bikin Konten Promosi Sidrap Usai Viralnya Video Saweran: Dengan Senang Hati tapi Ini Masalah Berbeda
Nathalie Holscher Ogah Penuhi Tuntutan Permintaan Maaf dari Bupati Sidrap Terkait Video Saweran: Kalau Tidak Mau Ada Club, ya Ditutup!
Tepis Skandal Kekerasan, Pendiri OCI Taman Safari Beberkan Foto Butet yang Semringah Semasa Jadi Pemain Sirkus
Pasca Viral Petani Keluhkan Sulit Jual Gabah ke BULOG, Menteri Amran Bongkar Ada Celah Mafia
Desta Ungkap Kisah Lagu ‘Ceritakan April’ yang Diciptakan Ricky Siahaan: Suka Bulan April dan Meninggal di Bulan April
Ingar Petani Keluhkan Harga Gabah, Menteri Amran Ngaku Pecat Oknum BULOG yang Ketahuan Beli dari Tengkulak
Buntut Kasus Dokter Cabul, Menkes Budi Gunadi Kini Wajibkan Rekrutmen PPDS Pakai Tes Psikologi
Pasca Viral Kasus Dokter Cabul di Medsos, Menkes Justru Soroti Jam Kerja Peserta PPDS yang Berlebihan
Minta Satu Komando, Zulhas Targetkan PAN Tembus 4 Besar di Pemilu 2029
Kronologi Skandal Dokter PPDS UI Intip Mahasiswi Mandi: Sempat Panjat Plafon, Rekam Korban Lewat Lubang Angin