Review Kawasaki Ninja E1: Motor Listrik Fairing Pertama di Dunia dan di Indonesia, Secanggih Apa?

Fitur Ebus memungkinkan pengendara untuk menjalankan motor tanpa getaran atau suara mesin, memberikan pengalaman berkendara yang lebih tenang dan ramah lingkungan.

Sementara itu, W Mode (Walking Mode) membuat motor dapat bergerak mundur dengan mudah, sangat berguna dalam situasi parkir atau ketika berada di area yang padat.

Menariknya, tangki bahan bakar pada Ninja E1 bukanlah tangki konvensional seperti pada motor bensin.

Tangki ini difungsikan sebagai kompartemen untuk baterai. Kawasaki berhasil merancangnya agar memberikan kesan ramping dan modern, dengan tambahan pemanis pada bagian samping.

Perbedaan signifikan terletak pada bagian area tangki yang lebih slim, memberikan tampilan yang elegan.

Ninja E1 bukan hanya mengandalkan desain inovatif, tetapi juga performa listrik yang mengesankan.

Ditenagai oleh motor listrik, motor ini memberikan pengalaman berkendara yang berbeda.

Rasa berkendara yang lebih alami dan responsif, tanpa kebisingan mesin yang biasa kita temui pada motor bensin.

Dua baterai yang disertakan dengan Ninja E1 memberikan daya tahan yang memadai, dengan bobot total sekitar 23 kg.

Saat kita melihat panel instrumen, terdapat informasi penting seperti status baterai, posisi gigi, dan mode berkendara.

Fitur W Mode dapat diakses dengan mudah, memungkinkan pengendara untuk mengaktifkan atau menonaktifkan mode ini sesuai kebutuhan.

Panel yang intuitif ini memberikan kemudahan dalam memantau kondisi motor, menambah kenyamanan berkendara.

Desain yang Elegan: Ninja E1 berhasil mempertahankan desain elegan dan garis-garis khas Ninja series.

Fitur Ebus dan W Mode: Inovasi fitur Ebus dan W Mode memberikan pengalaman berkendara yang lebih ramah lingkungan dan nyaman.

Tangki Inovatif: Penggunaan tangki sebagai kompartemen baterai memberikan tampilan yang lebih ramping dan modern.