MANADONESIA.COM - Akhirnya, kami bisa Yamaha NMAX "Turbo" untuk pertama kalinya di sirkuit Sentul karting, Bogor. Pada kencan pertama ini bisa benar-benar merasakan gimmick "Turbo".
Embel-embel turbo yang sebenarnya adalah sebutan untuk fitur Y-Shift yang didukung oleh YECVT atau Yamaha Electric Continuously Variable Transmission.
Sedikit flashback tentang cara kerja YECVT. Jadi transmisi CVT canggih ini menggantikan proses buka tutup pully primer yang mengandalkan lontaran roller akibat gaya sentrifugal, ke dinamo motor listrik.
Baca Juga: Cakep Tapi Bikin Kecewa? Yamaha Grand Filano Sulit Suku Cadang dan Suspensi Keras
Pergerakan buka tutup pully yang berarti perubahan ratio transmisi, kini diatur secara elektronik.
Meski begitu, pengoperasiannya tetap bisa berjalan layaknya motor matic pada umumnya. Tinggal buka tutup gas, tanpa harus pindah gigi.
Tapi bedanya, karena diatur secara elektrik, jadi bisa dipaksa untuk secara instan bergerak pada ratio tertentu, Akhirnya, bisa dibuat tiga pilihan ratio yang diyakini bisa mempercepat akselerasi dan memberikan torsi lebih. Yamaha menyebut fitur ini sebagai Turbo Y-Shift.
Secara prinsip, Turbo Y-Shift ini rasanya mirip transmisi mobil automatic. Selain D ada pilihan low gear atau 1, 2 sampai 3.
Transmisi di tahan pada ratio tertentu dan putaran mesin juga akan ikut tertahan pada rpm tertentu. Menghasilkan torsi yang lebih kuat untuk menanjak, menyalip atau memberikan efek engine brake yang lebih kuat.
Selain Y-Shift, dengan adanya YECVT, NMAX “Turbo” juga memiliki pilihan Riding Mode, yaitu T-Mode atau Town Commuting atau S-Mode atau Sport Touring.
Perbedaan riding mode ini dipengaruhi oleh setingan transmisi electric-nya, suplai bahan bakar, dan timing pengapian. T-Mode lebih smooth, sedang Sport Touring untuk impresi berkendara yang lebih agresif.AKSELERASI PAKAI TURBO Y-SHIFT
Ada beberapa cara mengaktifkan Turbo Y-Shift. Pertama dari yang paling mudah. Yaitu tinggal buka gas mendadak dan langsung besar. Maka secara otomatis Turbo Y-Shift 1 akan aktif tanpa pencet tombol apapun.Kondisi ini membuat akselerasi awal NMAX "Turbo" lebih responsif. Jauh berbeda dengan kondisi ketika gas dibuka perlahan, Turbo Y-Shift tidak aktif dan akselerasi terasa smooth.
Cara berikutnya adalah dengan langsung menekan tombol shift di panel setang kiri. Posisinya paling bawah ya, awal-awal pakai NMAX "Turbo", sering salah pencet, mau tekan tombol shift malah tekan klakson hehe.
Setiap kali ditekan, akan terasa suara mesin sedikit teriak, karena pully CVT membuka lebih lebih, akhirnya putaran mesin naik dan akselerasi makin cepat.Turbo Y-Shift ini memiliki 3 tahap yang masing-masing step akan menjaga putaran mesin di rentang berbeda. Urutannya di 3.500 sampai 5.000 rpm bisa shift 1, di atas 5.000 sampai 6.500 rpm bisa shift 1 dan 2, di atas 6.500 sampai 8.500 rpm bisa shift 1, 2, dan 3.
Untuk impresi di sirkuit Sentul karting yang jarak antar tikungannya pendek-pendek dan lebih banyak gas pol, malah jadi jarang memainkan perpindah Turbo Y-Shift.
Artikel Terkait
Komparasi POCO F6 vs POCO X6 Pro: Mana yang Harus Dipilih? Jangan Sampai Salah Pilih Antara 2 Ponsel Canggih ini!
POCO F6 GAMING TEST: Babat Habis Game Berat Dengan Santai, Spesifikasi Tinggi, Flagship Killer, Harga Cuma 4 Jutaan
Review Singkat Ponsel Realme Narzo N65 yang Baru Dirilis Mei 2024
Harga Cuma 2 Jutaan, ini Spesifikasi Motorola S50 Neo dengan Kamera Utama 50MP dan RAM Jumbo