Meskipun Honda telah mengklarifikasi bahwa tidak ada masalah dengan pabrikan soal rangka eSaf, masih terdapat ketidakjelasan mengenai siapa yang seharusnya bertanggung jawab, apakah pabrikan PT Astra Honda Motor.
Produk rangka esaf Honda mulai menarik perhatian, terutama pada beberapa model skuter matik, dan Kementerian Perindustrian tidak dapat mengabaikan masalah keselamatan ini.
Rangka esaf, singkatan dari Enhanced Smart Architecture Framework, merupakan versi terbaru dari framework yang diproduksi dengan teknologi dan metode berbeda, namun, terdapat kelebihan dan kekurangan dari penggunaan rangka ini pada sepeda motor Honda.
Kelebihan rangka eSaf ini ialah termasuk bobot yang lebih ringan, membuat motor lebih mudah dikendalikan dan nyaman saat berkendara.
Penggunaan panel baja yang ditekan dan dilas dengan laser membuat rangka eSaf 8% lebih ringan dibandingkan rangka konvensional.
Keunggulan lain rangka eSaf adalah irit BBM, karena rangkanya lebih ringan, membantu kendaraan lebih hemat bahan bakar.
Namun, rangka eSaf ada juga kekurangan, seperti biaya produksi yang lebih tinggi, sehingga harga pasaran motor tersebut lebih mahal.
Ketersediaan rangka esaf masih terbatas, dan kerentanan terhadap karat menjadi sorotan utama.
Cat pada rangkaian ini terkadang kurang berkualitas, terutama pada bagian sambungan yang mudah terkelupas, menyebabkan mudahnya terjadinya korosi.
Keseluruhan, isu rangka esaf Honda memunculkan pertanyaan mengenai kualitas dan keamanan produk ini.
Dan, para pemilik sepeda motor Honda dengan rangka esaf disarankan untuk melakukan pengecekan secara berkala dan memperhatikan tanda-tanda karat. ***