MANADONESIA.COM - Yamaha Lexi 2024 menjadi perbincangan hangat sejak awal tahun karena desain berubah dari sebelumnya.
Akan tetapi, kehadiran Yamaha Lexi terbaru ini justru menuai banyak kritikan bahkan hujatan.
Banyak yang menyebut jika skutik ini adalah NMax galon yang kehilangan taji dan gaya.
Benarkah demikian? Mari kita kupas detail desain dari Yamaha Lexi 2024 ini.
Baca Juga: Kakek Buyut Honda Scoopy Hidup Lagi? Cuma 1 Liter Bensin Bisa Tempuh Jarak 75km, Irit Banget!
Di facelift pertama ini perubahannya sebenarnya cukup banyak di bagian depan sendiri, berubah total menjadi makin ganteng dengan headlamp LED dan DRL baru.
Namun, lampu sein dianak tirikan dibisa sendirian dan masih pakai lampu primitif samping juga keren, desainnya lebih tegas dan lebih kokoh dibandingkan versi sebelumnya.
Namun, di bagian body belakang, hm, sama saja, walaupun kata reviewer ini berbeda tapi ini terlihat sama saja dengan versi sebelumnya terlihat polos dari tengah sampai belakang.
Cuma ada lekukan garis yang sama seperti sebelumnya, sangat enggak niat dan membosankan begituun.
Pada lampu belakangnya, housingnya masih sama, hanya berubah di bagian dalamnya saja, di buat sama seperti lampu belakang Honda PCX seakan menyontek.
Walaupun sudah sangat keren di bagian depan dan cukup bagus pada lampu belakang, tapi jika dilihat dari samping ini masih belum bisa dikatakan ganteng karena ya ini deknya masih rata, dek model galon-able idaman bapak-bapak.
Indonesia ya memang sih kalau mau gagah ya beli NMax, dan Yamaha Lexi ini untuk yang lebih mengutamakan kenyamanan namun dengan mesin yang memiliki kapasitas sama dengan Yamaha NMax.
Yaitu mesin Blue Core 155 cc VVA, yang mungkin memiliki kepanjangan vampire tapi setidaknya ini lebih jujur 155 cc ya ditulis 155 tidak seperti sebelah yang hanya 156 cc maunya dipanggil 160 cc.
Saatnya berkendara dengan sensasi scooter maxi besar. Fitur gimmick dianggap tidak berguna Y-Connect juga sudah ada di tipe tertingginya ini.