Waspada! Peramal Gempa Turki Prediksi Gempa Akan Terjadi Di Sulawesi, Sulut Termasuk?

MANADONESIA.COM – Bulan lalu kita dikagetkan dengan bencana gempa bumi di negara Turki dan Suriah, dari bencana gempa bumi tersebut jumlah korban yang meninggal mencapai 33 ribu orang.

Dikutip dari media Al-Jazzera Jumat, 3 Maret 2023, jumlah korban sekarang sudah mencapai hampir 50.000 ribu lebih, setelah bencana gempa tersebut di Negara Turki dan Suriah.

Memasuki awal bulan Maret kali ini ramai informasi yang beredar hampir di semua media sosial, menyebutkan bahwa Kota Manado-Bitung, Sulawesi Utara dan Kota Halmahera, Maluku Utara, akan terdampak gempa.

Baca Juga: Berbeda dengan anak Pejabat Pajak, Anak Wakil Walikota Tidore Memilih Hidup sederhana sebagai Kuli Bangunan

Hal tersebut karena beredar potongan video ramalan atau prediksi gempa di sekitaran Pasifik Barat, Filipina, Hingga Indonesia yang mencakupi wilayah Sulawesi Utara dan Halmahera.

Salah satu peneliti yang memprediksikan ramalan tersebut adalah Frank Hoogerbeets. Frank Hoogerbeets sebelumnya pernah menjadi perbincangan hangat karena telah memprediksi gempa Turki dan Suriah.

Diketahui Frank Hoogerbeets adalah seorang peneliti dari Belanda yang bekerja di Solar System Geometry Survey (SSGEOS).

SSGEOS merupakan pusat lembaga penelitian yang bekerja untuk memantau geometri antara benda langit dan bumi kemudian menghubungkannya dengan aktivitas seismik.

Baca Juga: Viral! Mama Songong Sarkasme Pemerintah Provinsi NTT Yang Mewajibkan Siswa Masuk Jam 5 Pagi: Alasan Kemanusian

Dilansir Manadonesia.com di kanal Youtube SSGEOS. Pada video yang di upload tanggal 27 Februari 2023. SSGEOS memprediksi kembali bahwa gempa akan mungkin terjadi pada bulan Maret 2023 ini.

Wilayah yang diyakini akan menghadapi gempa tersebut termasuk wilayah Indonesia yakni Sulawesi Utara, Halmahera, Maluku Utara.

Pembahasan SSGEOS di kanal Youtubenya mengangkat judul Planetary & Seismic and Major earthquake warning!, Prediksi tersebut di yakini akan terjadi di minggu pertama bulan maret dan akan sangat kritis.

Bahkan Frank memprediksi gempa tersebut akan terjadi sekitar dua hingga tiga hari ke depan, Jumat sampai Sabtu, dan Minggu.

Baca Juga: Update Kasus Penganiayaan Mario Dandy Terhadap David, AG Ketahuan Berbohong!