MANADONESIA.COM - Minum kopi merupakan sudah menjadi kebiasaan sehari-hari bagi para pecinta kopi.
Kebiasaan minum kopi akan sangat susah dihentikan termasuk saat memasuki bulan Ramadhan.
Tidak minum kopi seharian terasa ada yang kurang, bahkan bagi orang-orang tertentu, ketika minum kopi bisa meredakan sakit kepala dan rasa pusing.
Baca Juga: Kapan Waktu Minum Kopi saat Puasa Ramadhan? Begini Penjelasan dr. Hans
Terlalu banyak minum kopi mempunyai efek samping bagi tubuh sehingga saat puasa Ramadhan minum kopi harus dikurangi.
Seperti dilansir Manadonesia.com dari akun TikTok @kelebandri bagaimana efek samping dan tips minum kopi di bulan puasa Ramadhan.
Kandungan kopi akan memberikan efek diuretik pada tubuh manusia. Hal ini akan membuat anda akan sering buang air kecil dan memicu dehidrasi.
Baca Juga: Rubah Kebiasaan Minum Air Saat Makan, Apalagi Air Es, Ini Penjelasan dr. Zaidul Akbar
Minum kopi dianjurkan setelah buka puasa daripada saat sahur.
Waktu yang aman untuk meminum kopi adalah 2 jam setelah berbuka puasa karena saat itu tubuh sudah beradaptasi terlebih dulu dengan makanan yang masuk kedalam tubuh setelah berbuka puasa.
Selain itu kafein juga membuat orang sulit tidur di malam hari.
Bagi penderita asam lambung juga tidak disarankan minum kopi saat buka puasa karena akan memicu asam lambung naik.
Baca Juga: Ini 3 Makanan yang Dapat Menyembuhkan Asam Lambung, Dijamin Asam Lambung Minggat
Bagi pecinta kopi yang tidak mau lepas dari minum kopi saat puasa Ramadhan perlu memperhatikan tips berikut.
1. Harus memilih kopi berkafein rendah, contohnya arabika.